Jakarta (ANTARA) - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I bersama asosiasi maskapai penerbangan dunia (International Air Transport Association/IATA) menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang peningkatan pelayanan dan operasional di bandara yang dikelola AP I.
Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan oleh Direktur Utama AP I Faik Fahmi dan Wakil Direktur Regional Asia-Pasifik IATA Philip Goh di Kantor Pusat AP1 di Kemayoran, Jakarta, Rabu (13/9).
Nota kesepahaman merupakan langkah awal bagi kedua pihak untuk menjalin kerja sama dalam meningkatkan pelayanan dan operasional di bandara-bandara yang dikelola AP1.
Direktur Utama AP I Faik Fahmi lewat keterangan
yang diterima di Jakarta, Kamis mengatakan
penandatanganan nota kesepahaman tersebut akan semakin mempererat kerja sama antara AP I dengan IATA yang telah terjalin sejak 2015.
"Sebelumnya, kami telah bekerja sama dengan IATA dalam kaitannya untuk peningkatan kapasitas dan kapabilitas SDM AP I melalui berbagai macam pelatihan, di antaranya dalam bidang operasional bandara dan pengelolaan bidang komersial," kata Faik.
Saat ini, kata dia, AP I tengah menjalankan program transformasi perusahaan yang terdiri atas empat pilar, salah satunya adalah pilar organization and culture dengan tujuan untuk mengembangkan SDM dan budaya di dalam perusahaan.
"Melalui kolaborasi ini, kami berharap AP I akan dapat memperoleh berbagai manfaat positif melalui program pelatihan, kursus, dan layanan konsultasi bidang aviasi," ujar Faik.
Melalui penandatanganan nota kesepahaman tersebut, AP I dan IATA menyepakati beberapa hal yang menjadi ruang lingkup dan bentuk kerja sama, di antaranya pelatihan terkait strategi peningkatan kualitas dan kapabilitas SDM, layanan konsultasi untuk peningkatan standar keselamatan dan pelayanan bandara, layanan konsultasi terkait strategi keuangan, dan layanan data intelijen bisnis untuk lalu lintas angkutan udara.
Menurut Faik, kerja sama yang selama ini terjalin dengan IATA juga memiliki peran yang sangat positif bagi AP I, di mana selama periode pandemi COVID-19, IATA telah banyak memberikan informasi dan data yang AP I gunakan dalam proyeksi recovery rate trafik.
"Tak lupa, perkenankan kami untuk menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada IATA yang telah banyak mendukung upaya-upaya AP I untuk meningkatkan kinerja selama periode pandemi global COVID-19," ujarnya.
Sedangkan, Wakil Direktur Regional Asia-Pasifik IATA Philip Goh menyatakan dukungan penuh untuk kolaborasi dengan AP I.
"IATA sangat mendukung upaya apapun untuk mewujudkan ekosistem aviasi menjadi lebih kuat, lebih aman, lebih efisien, dan berkelanjutan. IATA juga siap untuk melanjutkan kolaborasi dengan AP1 untuk mendukung perwujudan visi AP I, yakni connecting the world beyond airport operator with Indonesian experience," katanya.
"Kami merasa bersyukur dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kami sehingga kami bisa mendukung dan meningkatkan kerja sama bisnis dengan AP I melalui penandatanganan nota kesepahaman ini," kata dia menambahkan.
Sebagai asosiasi maskapai penerbangan internasional yang beranggotakan sekitar 300 maskapai penerbangan atau 83 persen dari total lalu lintas udara, IATA selama ini telah banyak mendukung di berbagai bidang dalam industri aviasi serta membantu merumuskan kebijakan industri penerbangan melalui data dan informasi strategis yang disediakan IATA.
Baca juga: AP I terima 18 penghargaan dari Airports Council International
Baca juga: AP I cetak laba bersih Rp448 miliar periode Januari-Juli 2023
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023