Shanghai (ANTARA) - China menjadi negara dengan kepemilikan kapal terbesar di dunia dalam hal tonase kotor, kata Kementerian Transportasi China pada Selasa (12/9).

Armada yang dimiliki oleh para pemilik kapal China saat ini mencapai total 249,2 juta tonase kotor, kata kementerian itu dalam sebuah konferensi pers untuk North Bund Forum mendatang di Shanghai, China timur.

Throughput kargo di pelabuhan China mendekati 15,7 miliar ton dan throughput peti kemas mencapai 296 juta TEU (twenty-foot equivalent unit) pada 2022. Kedua angka tersebut menempati peringkat pertama secara global selama bertahun-tahun, menurut pejabat kementerian Gao Haiyun.

Sekitar 95 persen perdagangan luar negeri China dilakukan melalui jalur laut. China telah membangun rute transportasi laut dengan lebih dari 100 negara dan kawasan, yang mencakup semua negara dan kawasan pesisir peserta pembangunan bersama Sabuk dan Jalur Sutra (Belt and Road), menurut kementerian itu.

North Bund Forum yang dijadwalkan diselenggarakan dari 22 hingga 24 September di Shanghai bertujuan untuk mempromosikan kerja sama global dalam industri pengiriman barang dengan kapal (shipping).

Pewarta: Xinhua
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023