Gol semata wayang Persiku lahir dari titik putih pada menit 14, menyusul handball pemain belakang Persip, Ardi Idrus.
Ahmad Mardiana yang dipercaya sebagai algojo, berhasil menjebol gawang Persip Pekalongan yang dijaga kiper Nurul Subkhi.
Tertinggal 1-0, Persip yang diarsiteki pelatih Sugeng Widodo berupaya membalas. Pada menit 16 mereka menciptakan peluang lewat Muslimin, namun bola tendangannya masih melebar ke sisi kanan gawang Persiku yang dijaga Muhammad Adam.
Pada menit 33, Mardiana berpeluang menambah keunggulan saat menyambut umpan silang, akan tetapi tidak mampu dimaksimalkan karena bola meluncur deras ke luar lapangan.
Satu menit berselang, giliran tim tamu yang mengancam gawang tim tuan rumah lewat tendangan keras Edar Hendra, namun bola masih melambung tipis di atas mistar gawang Persiku.
Memasuki menit 42, Persip terpaksa bermain dengan hanya 10 pemain, menyusul diusirnya sang kapten Patricio Jimenes karena tindakan tidak terpuji terhadap pemain Persiku. Wasit Yudi Rahmanto asal Situbondo mengeluarkan kartu kuning kedua untuk Jimenes.
Tampil dengan 10 pemain, justru tim tamu mampu unggul dalam penguasaan bola, meski hingga wasit meniup peluit tanda babak pertama berakhir, skor masih tetap 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah.
Memasuki babak kedua, tim Persiku masih tetap kesulitan meladeni permainan Persip yang agresif. Pelatih Persiku Lukas Tumbuan kemudian memasukkan striker anyar Alberto Ramon Sosa pada menit 52, menggantikan Arif Fatchul.
Hingga pertandingan berakhir, kedudukan tidak berubah 1-0 untuk keunggulan Persiku.
Pewarta: Akhmad Nazaruddin Lathif
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013