Jakarta (ANTARA/PRNewswire) -- Menarini Asia-Pacific menjalin kemitraan lisensi eksklusif dalam jangka panjang dengan Astellas Pharma Inc. (Astellas). Lewat kemitraan ini, Menarini Asia-Pacific dan Astellas akan mengembangkan, memproduksi, dan memasarkan obat oral dalam bentuk tablet, Janus kinase (JAK) inhibitor Smyraf® 50 mg dan 100 mg (nama generik: peficitinib hydrobromide) di Taiwan untuk penyakit rematik (rheumatoid arthritis). Smyraf® telah memperoleh izin di Taiwan dan perlindungan paten atas komposisi obat hingga 2032.
 
Sesuai dengan ketentuan kontrak kerja sama, Astellas akan menerima pembayaran hingga EUR 5,5 juta, termasuk pembayaran di muka dan pembayaran setelah target tercapai. Selain itu, Menarini akan membayar royalti bernilai besar dengan persentase satu digit atas penjualan bersih Smyraf®. Menarini juga memiliki opsi memperluas hak tersebut di beberapa pasar Asia Tenggara.


Smyraf® dikembangkan dan tengah dipasarkan Astellas di Jepang dengan indikasi untuk mengobati rheumatoid arthritis (termasuk mencegah kerusakan sendi struktural) pada pasien yang tidak memiliki respons memadai terhadap obat-obat konvensional.


Rheumatoid arthritis (RA) adalah gangguan autoimun yang menyerang persendian sehingga menyebabkan inflamasi, rasa nyeri, dan berpotensi merusak sendi. Diderita oleh sekitar 287 pasien per 100.000 jiwa di Taiwan[1], rheumatoid arthritis dianggap sebagai gangguan kesehatan penting. Maka, sejumlah upaya dilakukan untuk meningkatkan diagnosis, pengobatan, dan perawatan pasien di tengah penuaan penduduk di Taiwan.


"Menarini telah lama menjadi mitra bagi banyak perusahaan biofarmasi di Asia Pasifik. Kami gembira atas kepercayaan yang diberikan Astellas agar Menarini dapat mempromosikan dan memasarkan Smyraf®. Pasien yang menderita rheumatoid arthritis sering kali membutuhkan pilihan yang berbeda jika target pengobatan tidak tercapai. Dengan efikasi yang teruji dan dosis fleksibel, Smyraf® akan berperan besar dalam upaya tersebut," ujar Maurizio Luongo, Chief Executive Officer, Menarini Asia-Pacific.


[1]{Global Burden of Disease Collaborative Network}. 2020. Global Burden of Disease Study 2019 (GBD 2019) Results. Seattle. Amerika Serikat. {Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME)}. https://vizhub.healthdata.org/gbd-results/


Tentang Menarini Asia-Pacific


Menarini Asia-Pacific adalah bagian dari Menarini Group, perusahaan biofarmasi Italia yang terbesar di dunia. Menarini Group telah berdiri selama lebih dari 130 tahun, serta memiliki lebih dari 17.000 tenaga kerja di lebih dari 140 negara. Di Asia Pasifik, Menarini memiliki sebuah visi, yakni menjadi perusahaan terkemuka yang menyediakan merek-merek unggulan di sektor kesehatan, serta meningkatkan taraf hidup masyarakat. Menarini Asia-Pacific bergerak dalam seluruh rantai nilai komersial, mulai dari pengembangan klinis, perizinan, serta peluncuran produk hingga manajemen siklus produk. Menarini Asia-Pacific menawarkan portofolio produk yang terdiri atas merek milik sendiri dan merek milik mitra di sejumlah segmen penting, termasuk Kesehatan Konsumer, Dermatologi, Alergi/Sistem Pernapasan, Gastroenterologi, Kardio-metabolik, Anti-infeksi, Onkologi/Perawatan Khusus, serta Kesehatan Pria. Pada Tahun Buku 2022, pendapatan Menarini Group tercatat senilai EUR 4,15 miliar. Asia Pasifik menjadi motor penggerak pertumbuhan Menarini Group dan berkontribusi sebesar 10% terhadap pendapatan tersebut.


Informasi lebih lanjut tersedia di www.menariniapac.com


Source : Menarini Asia-Pacific


Press Contact


NARAHUBUNG: Menarini Asia-Pacific: Crystella Lim, Associate Director, Corporate Branding and Communications Telepon: +65 64943427, Surel: crystella.lim@menariniapac.com

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023