Beograd (ANTARA News) - Seorang penggemar klub liga regional Serbia memperlihatkan rasa frustrasinya terhadap kegagalan Macva Sabac yang berulang kali gagal promosi ke divisi kedua nasional, dengan menggali kuburan di lapangan mereka, kata ofisial klub pada Selasa.

Lubang kuburan sepanjang dua meter itu juga dihiasi dengan salib yang bertuliskan, "divisi kedua atau ini."

Lubang kuburan itu digali di lapangan Macva di bagian barat kota Sabac, sekitar 100 kilometer dari Beograd, pada Senin.

"Kami tidak dapat mempercayai bahwa seseorang dapat memiliki ide seperti ini," kata Zvone Jovanovic, seorang ofisial Macva kepada AFP.

Jovanovic mengatakan polisi telah membuka penyelidikan terhadap insiden ini, meski orang yang bertanggung jawab masih belum diketahui.

Meski terdapat kesan yang nyata mengenai sasaran pesan ini, di mana klub telah gagal promosi selama enam tahun berturut-turut, Jovanovic mengatakan ia "yakin hal ini bukan dilakukan penggemar kami."

"Selama bertahun-tahun kami begitu dekat untuk promosi ke divisi kedua, dan kami gagal mencapai tujuan itu karena hanya kurang beberapa angka," tuturnya.

Insiden ini terlihat tidak memiliki dampak kepada para pemain di klub tersebut, yang pada beberapa jam kemudian memenangi pertandingan liga yang mengangkat mereka ke peringkat kedua di klasemen.

Meski sempat menjadi tim di level elit saat negara itu masih bernama Yugoslavia, Macva Sabac, yang berdiri pada 1919, saat ini terpuruk di level regional. (RF/D011)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013