Jakarta (ANTARA) - Berbagai peristiwa politik kemarin (10/9) menjadi sorotan, di antaranya janji bakal calon wakil presiden Muhaimin Iskandar yang ingin mengalokasikan dana Rp5 miliar untuk tiap desa sampai Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI Perjuangan dijadwalkan berlangsung pada 29 September 2023.

Berikut rangkuman ANTARA untuk berita politik kemarin yang menarik untuk kembali dibaca:

Muhaimin Iskandar janjikan dana desa Rp5 miliar di 2024

Bakal calon Wakil Presiden dari PKB Muhaimin Iskandar memberikan janji politik soal dana desa yang nantinya akan naik menjadi Rp5 miliar per desa.

"Kami sudah menghitung dana desa untuk 2023 ini Rp2 miliar per desa cukup. Bisa meningkat drastis Rp5 miliar per desa. Ini target yang ingin diperjuangkan di pemerintahan baru," katanya saat di Jombang, Jawa Timur, Minggu.

Selengkapnya baca di sini.

PDIP bakal gelar Rakernas IV pada 29 September 2023

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan partainya akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ke-IV pada Jumat, 29 September 2023.

"Kalau tidak salah tanggal 29 September karena tanggal 28 itu bertepatan dengan Maulid Nabi, nanti tolong dikoreksi. Karena bertepatan Maulid Nabi maka tanggal 29 itu diadakan Rakernas dengan tema untuk kesejahteraan rakyat," kata Hasto ditemui di Kantor DPD PDIP Provinsi Banten, Kota Serang, Minggu.

Selengkapnya baca di sini.

PDIP: AHY jadi cawapres Ganjar tergantung keputusan Megawati

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa keputusan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo bergantung pada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Hal itu disampaikan Hasto saat menjawab pertanyaan awak media mengenai, "Apabila Partai Demokrat bergabung, apakah AHY berpeluang menjadi cawapres?".

Selengkapnya baca di sini.

Survei: Erick Thohir paling potensial dampingi Prabowo di Pilpres 2024

Peneliti Polling Institute Kennedy Muslim mengatakan nama Menteri BUMN Erick Thohir menjadi kandidat paling potensial dampingi Prabowo Subianto sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

Dia menjelaskan berdasarkan survei lembaganya dengan simulasi berbagai nama, duet Prabowo-Erick mendapatkan banyak dukungan jika dibandingkan pasangan-pasangan lain.

Selengkapnya baca di sini.

Gerindra tegaskan kepemimpinan Prabowo tak mengancam kekuatan politik

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan jika Prabowo Subianto terpilih sebagai presiden pada Pilpres 2024, kekuasaannya tidak akan mengancam kekuatan politik manapun.

“Ketika nanti Pak Prabowo jadi presiden, maka kekuasaan itu tidak akan mengancam kekuatan manapun, tidak akan mengancam orang mana pun, organisasi manapun, bahkan partai politik apapun,” kata Muzani dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.

Selengkapnya baca di sini.

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023