Program yang telah dikembangkan melalui Go to Sekolah, Go to Campus dan tidak ada salahnya sekarang kita kembangkan program Go to Perusahaan."
Jakarta (ANTARA News) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional mengatakan program KB perusahaan telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pencapaian peserta KB baru dan peningkatan kesejahteraan karyawan.
"Kita ketahui bersama bahwa peran perusahaan di dalam pelaksanaan program KB telah berlangsung sejak 80-an," kata Plt. Kepala BKKBN Sudibyo Alimoeso di Jakarta, Senin.
Dia mengatakan bahwa program KB perusahaan terbukti bermanfaat bagi kedua belah pihak, baik bagi karyawan maupun perusahaan.
"Karyawan yang menjadi peserta KB akan lebih sejahtera karena melalui program KB mereka dapat menghemat biaya pendidikan, kesehatan, dan meminimalisasi biaya keperluan rumah tangga," katanya.
Dari sisi pemilik perusahaan, keuntungan yang bisa diperoleh berupa peningkatan produktivitas dan kinerja karyawan sehingga perusahaan dapat memperoleh "output" yang lebih besar dan dapat menghemat biaya-biaya yang terkait dengan masalah kesehatan karyawan.
Sementara itu, Sudibyo mengatakan bahwa saat ini BKKBN mengembangkan program GENRE, yaitu Generasi Berencana.
"Program yang telah dikembangkan melalui Go to Sekolah, Go to Campus dan tidak ada salahnya sekarang kita kembangkan program Go to Perusahaan. Kenapa ini saya sampaikan karena di perusahaan hampir rata-rata usia pekerja masih produktif sehingga mereka harus dipersiapkan masa depannya dengan baik," katanya.
Sementara itu, berdasarkan hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2002/2003 dan pada tahun 2007, secara umum pelayanan KB yang bersumber dari pelayanan swasta mengalami peningkatan dari 62,5 persen menjadi 69 persen.
"Peningkatan pelayanan KB di swasta lebih banyak dilakukan oleh perawat atau bidan dari 25,7 persen menjadi 28,8 persen," katanya.
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013