Semangat kegotongroyongan juga bisa menciptakan kesetiakawanan sosial, sehingga konflik-konflik di tengah masyarakat bisa hilang,"Padang (ANTARA News) - Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri meresmikan 250 unit rumah layak huni dalam rangka program Bedah Kampung di Kota Payakumbuh, Provinsi Sumatera Barat, Minggu.
Mensos mengatakan, pelaksanaan program ini sangat menitikberatkan kesetiakawanan sosial di dalam masyarakat, sesuai dengan semangat kegotongroyongan dan kearifan lokal setiap daerah.
"Semangat kegotongroyongan juga bisa menciptakan kesetiakawanan sosial, sehingga konflik-konflik di tengah masyarakat bisa hilang," katanya.
Walikota Payakumbuh Riza Pahlevi menyampaikan bahwa bantuan dari Kementerian Sosial untuk proyek tersebut hanya bersifat stimulan saja.
Oleh karena itu, masyarakat diharapkan dapat termotivasi dan bisa mengembangkan diri guna meraih kesejahteraan.
"Tanda-tanda terwujudnya kesejahteraan dapat terlihat melalui program Bedah Kampung, jumlah anggaran yang diturunkan sekitar Rp2,5 miliar dan diperuntukkan pada perbaikan 250 rumah. Tapi, setelah selesainya pembangunan dan perbaikan, taksiran total anggaran terserap justru mencapai Rp5 miliar," kata Riza.
Menurut dia, meskipun baru dua nagari yang bisa dilaksanakan program bedah kampung ini, namun ke depan tetap akan diusulkan untuk delapan nagari lain di Kota Payakumbuh.
Pada kesempatan tersebut, Mensos juga menyerahkan langung kunci rumah kepada para perwakilan masyarakat yang telah dibedah rumahnya.
(KR-SA/H-KWR)
Pewarta: Siri Antoni
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
