Tim ini sebenarnya punya potensi besar lolos playoff, tetapi saat ini kami sedang dalam masa transisi,"
Surabaya (ANTARA News) - Peluang tim Sritex Dragons Pertamina Solo lolos ke zona "playoff" atau babak empat besar semakin berat, menyusul kekalahan yang dialami pada pertandingan Liga Bola Basket Nasional Wanita (WNBL) Indonesia, Kamis.
Pada laga lanjutan seri terakhir di DBL Arena Surabaya, Sritex Solo tidak berkutik saat menghadapi Tomang Sakti Mighty Bees Jakarta dan menyerah dengan skor telak 34-65.
Kekalahan itu membuat tim yang ditangani pelatih Sugeng Purnomo tercecer di peringkat kelima klasemen sementara dengan mengumpulkan nilai 18, dari 13 pertandingan yang sudah dimainkan.
Sritex tertinggal satu angka dari Medco Merah Putih Predators Jakarta yang berada di posisi keempat. Kedua tim sama-sama masih menyisakan dua laga.
Namun, Merah Putih Predators lebih diunggulkan lolos ke playoff, karena memiliki peluang besar untuk meraih satu kemenangan lagi saat menghadapi tim juru kunci Rajawali Bandung, Sabtu (27/4).
Sementara Sritex Solo harus berhadapan dengan tim papan atas Surabaya Emdee Fever dan juga Merah Putih Predators.
"Tim ini sebenarnya punya potensi besar lolos playoff, tetapi saat ini kami sedang dalam masa transisi, termasuk saya sendiri juga baru bergabung dengan tim ini," kata Sugeng Purnomo yang mengantikan posisi Wempi Wiyanto sebagai pelatih Sritex Solo.
Saat menghadapi Tomang Sakti, Sritex Solo kesulitan mengimbangi permainan lawannya, terutama kecepatan dari Wulan Ayu Ningrum yang menjadi motor serangan Tomang Sakti.
Pada kuarter pertama, Sritex sudah tertinggal jauh 8-18 dan sempat memberikan perlawanan pada kuarter kedua, kendati tetap belum mampu mengejar perolehan angka 22-33.
Tomang Sakti terus mendominasi permainan dengan menambah 18 angka di kuarter ketiga, sementara Sritex hanya mencetak lima angka. Demikian juga di kuarter terakhir, Tomang membukukan 14 angka berbanding tujuh poin yang dicetak Sritex.
Fanny Kalumata menjadi pencetak angka terbanyak bagi Tomang Sakti dengan total 18 angka dan 12 "rebound", kemudian Wulan Ayu Ningrum menyumbang 15 angka dan Jacklien Ibo 12 angka.
Pada pertandingan lainnya, tuan rumah Surabaya Emdee Fever membukukan kemenangan keduanya pada seri terakhir ini, setelah mengatasi perlawanan Sahabat Semarang dengan skor 74-58.
Gabriel Sophia yang bermain selama 25 menit tampil luar biasa dengan membukukan "double-double" 22 angka dan 14 rebound, ditambah Marlina Herawan yang memasukkan 15 angka. Sementara angka tertinggi kubu Sahabat dicetak Yuni Anggareni dengan 22 angka.
Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013