Jakarta (ANTARA) - Microsoft tidak lagi melakukan pembaruan untuk WordPad dan berencana untuk menghapus pemroses kata tersebut dari rilis Windows mendatang.
Perusahaan perangkat lunak ini sebaliknya akan merekomendasikan Microsoft Word, pemroses kata berbayar miliknya yang selalu jauh lebih kaya fitur daripada aplikasi WordPad yang sederhana yang telah disertakan sebagai bagian dari Windows sejak Windows 95.
"WordPad tidak lagi diperbarui dan akan dihapus dalam rilis Windows mendatang," demikian bunyi catatan dukungan yang diterbitkan oleh Microsoft.
Baca juga: Sederet aplikasi ini bantu tingkatkan efisiensi pekerjaan kolaborasi
Dalam catatan tersebut, Microsoft merekomendasikan Microsoft Word untuk dokumen teks kaya seperti .doc dan .rtf serta Windows Notepad untuk dokumen teks biasa seperti .txt.
Berita tentang penghapusan WordPad datang hanya satu hari setelah Microsoft mengungkapkan bahwa mereka akan meningkatkan Notepad dengan fitur-fitur seperti autosave dan pemulihan otomatis tab.
Baca juga: Microsoft uji coba fitur baru Windows 11
Microsoft memperbarui aplikasi Windows Notepad pada tahun 2018 untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun dan kemudian menambahkan tab pada versi Windows 11.
Namun, WordPad tidak mendapatkan perhatian yang sama. Pemroses kata ini diperbarui dengan antarmuka Ribbon UI Windows 7, tetapi setelah sedikit redesain pada Windows 8, tidak ada penambahan besar-besaran.
Microsoft kini akan menghapus WordPad sepenuhnya dalam "rilis Windows mendatang," yang kemungkinan besar akan menjadi versi Windows 12 yang diharapkan akan dirilis pada tahun 2024 dengan banyak fitur berbasis kecerdasan buatan. Demikian disiarkan The Verge, Minggu (3/9).
Baca juga: Microsoft Word dapatkan fitur prediksi teks
Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023