Menkominfo harapkan ASEAN Newsroom permudah pertukaran informasi

Jakarta (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi berharap keberadaan ASEAN Newsroom bisa membantu pertukaran informasi dan berita dari negara anggota ASEAN menjadi lebih mudah.

“Melalui ASEAN Newsroom diharapkan kerja sama antar kantor berita di berbagai negara anggota ASEAN dalam bertukar informasi mau pun saling mengamplifikasi berita dapat menjadi lebih mudah berjalan,” kata Menteri Budi saat peresmian ASEAN Newsroom di Jakarta, Senin.

Peresmian ASEAN Newsroom tersebut dilakukan di sela-sela kegiatan KTT ke-43 ASEAN di Media Center ASEAN 2023 di Jakarta.

ASEAN Newsroom merupakan suatu ide dan upaya untuk mendorong terciptanya kembali sebuah kerja sama di antara kantor-kantor berita negara anggota ASEAN di tengah kebutuhan atas informasi yang akurat dan kredibel yang terus meningkat.

Selain itu, menurut Budi, nilai-nilai yang semula berfokus pada negara (state-centric) akan mulai bergeser ke nilai-nilai yang berfokus pada masyarakat (people-centric) untuk meningkatkan partisipasi masyarakat luas dalam berbagai agenda ASEAN.

“Melalui ASEAN Newsroom diharapkan kerja sama antar kantor berita di berbagai negara anggota ASEAN dalam bertukar informasi sebagai bentuk keseriusan ASEAN dalam mewujudkan people-centric tersebut,” kata Budi.

ASEAN Newsroom juga dimaksudkan untuk menyebarluaskan beragam program kinerja dan pencapaian di kawasan Asia Tenggara melalui pemberitaan yang aktual, faktual dan terpercaya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama LKBN ANTARA Akhmad Munir berpendapat bahwa pembentukan ASEAN Newsroom memiliki misi untuk menjembatani kesenjangan yang ada di antara negara anggota ASEAN.

Selain itu, pembentukan ASEAN Newsroom juga untuk memperjelas tantangan untuk meraih keberhasilan bersama masyarakat ASEAN dan menumbuhkan rasa saling memiliki di antara warga ASEAN.

Munir menyebutkan, ASEAN Newsroom memiliki potensi untuk menjadi sebuah newsroom bersama ASEAN yang dapat dikembangkan sebagai bank data ASEAN yang juga dapat dimanfaatkan berbagai pihak di luar kawasan ASEAN.

Pada Juni 1980, Kantor Berita Indonesia Antara, Kantor Berita Malaysia Bernama dan Kantor Berita Filipina PNA sepakat untuk membentuk sebuah jaringan kerja sama yang disebut ASEAN News Exchange (ANEX) yang akan menjadi sumber utama berita mengenai peristiwa-peristiwa besar di Asia Tenggara untuk media cetak dan elektronik di negara anggota ASEAN.
Baca juga: Menkominfo: Keluhan media center KTT ASEAN segera sampaikan ke panitia
Baca juga: Menkominfo pastikan kesiapan fasilitas di media center KTT ke-43 ASEAN
Baca juga: Dirut ANTARA: ASEAN Newsroom "embrio" asosiasi media di kawasan
Baca juga: Presiden undang Dirut Antara bahas krisis global dan swasembada beras