Surakarta (ANTARA) -
"Banyak (mendapatkan pesan), salah satunya lebih menjaga kondusivitas (agar tetap kondusif)," kata Gibran di Kota Surakarta, Jawa Tengah, Senin.
Pesan tersebut diberikan oleh Ganjar dalam acara perpisahan di Semarang, Jawa Tengah, menjelang berakhirnya masa jabatannya sebagai gubernur pada Selasa (5/9).
Hal serupa juga disampaikan dalam perpisahan itu oleh kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Provinsi Jawa Tengah, ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah, dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Jawa Tengah.
"Perlu diwaspadai percikan kecil, kayak people power kemarin, yang sepi itu lho," tambahnya.
Baca juga: Ketum parpol pengusung Ganjar Pranowo kumpul di Kantor PDI Perjuangan
Terkait kondisi Kota Surakarta, Gibran mengatakan sejauh ini kota tersebut dalam situasi aman. Dia mengaku selalu aktif berkoordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kota Surakarta.
"Terutama di Solo, sejauh ini aman kok. Koordinasi dengan Forkompinda," katanya.
Meskipun Ganjar berpamitan dengan para kepala daerah di Jawa Tengah, Gibran mengatakan bukan berarti dia akan mengurangi intensitas pertemuannya dengan bakal calon presiden (capres) usungan PDI Perjuangan itu,
"Habis itu kan malah intens ketemu terus," ujar putra pertama Presiden Joko Widodo itu.
Baca juga: Ganjar berpamitan ke ASN Pemprov Jawa Tengah jelang purnatugas
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023