“Karena Kabupaten Simalungun memiliki potensi yang besar dan menjadi penyumbang logistik terbesar setelah Kabupaten Karo untuk kebutuhan masyarakat Sumut. Saya mendorong Pemerintah Kabupaten Simalungun untuk melaksanakan itu," ujar Edy Rahmayadi saat menghadiri Marsombuh Sihol Presidium DPP Maujana Simalungun dan Pelantikan Partuha Maujana Simalungun (PMS) DPC Kota Medan, di Medan, Ahad.
Menurutnya, jika target pembangunan infrastrukur dilakukan dengan baik, serta didukung transportasi yang sudah mumpuni, maka hasil perkebunan dan pertanian dari Simalungun ini dapat pula ditingkatkan lebih baik lagi.
"Maka dari itu pembangunan harus diutamakan, di antaranya jalan dan juga transportasi," kata Edy Rahmayadi.
Selain itu, dalam kegiatan ini juga membahas mengenai situs sejarah yang dimiliki Kabupaten Simalungun, seperti, peninggalan rumah adat.
Edy Rahmayadi memastikan telah memerintahkan agar seluruh situs dan cagar budaya agar kembali di renovasi dan dibangun kembali.
“Situs rumah adat Simalungun di Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, saya harap dapat segera di bangun dan renovasi. Inilah kebanggaan kita sebagai masyarakat Sumut yang memiliki kearifan lokal dan berbagai macam suku dan agama di antaranya Simalungun,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum Partuha Maujana Simalungun Marsiaman Saragih mengaku saat ini pembangunan jalan di Kabupaten Simalungun sudah mumpuni bagi masyarakat sekitar.
“Semoga tahun depan sudah terbangun kembali. Atas nama rakyat Simalungun kami ucapkan terima kasih pada bapak yang telah menyetujui pembangunan situs ini. Kami juga ucapkan terima kasih jalan yang berada di Simalungun kini sudah layak dikendarai oleh masyarakat,” ujarnya.
Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2023