Budaya Indonesia meriahkan resepsi diplomatik KJRI Perth

Jakarta (ANTARA) - Atraksi budaya Indonesia seperti Tari Banua dari Kalimantan Timur dan Tari Ja'i dari Nusa Tenggara Timur (NTT) serta pertunjukan angklung dan kolintang meriahkan resepsi diplomatik KJRI Perth di Perth Town Hall, Kota Perth, Australia pada Jumat (1/9).

Menurut keterangan tertulis yang diterima dari KJRI Perth di Jakarta, Minggu, resepsi diplomatik yang diselenggarakan sebagai puncak perayaan HUT ke-78 RI itu dihadiri lebih dari 300 undangan seperti menteri Negara Bagian Australia Barat, anggota parlemen, kepala perwakilan asing di Perth, sejumlah wali kota di Australia Barat, mitra kerja, akademisi, serta perwakilan masyarakat dan mahasiswa Indonesia di Perth.

Konjen RI menyampaikan berbagai capaian diplomasi serta kerja sama antara Indonesia dan Australia Barat di bidang ekonomi, sosial budaya, kekonsuleran hingga perlindungan WNI serta ragam kolaborasi antara masyarakat (people to people).

Lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu kebangsaan Australia "Advance Australia Fair" yang dibawakan oleh tim angklung Dharma Wanita Persatuan KJRI Perth menjadi pembuka acara tersebut.

Menteri Pertanian, Pangan, Kehutanan dan UMKM Jackie Jarvis hadir sebagai Guest of Honor pada resepsi diplomatik.

Menurut Jarvis, Indonesia merupakan salah satu negara mitra terbesar bagi Australia Barat dan peluang kerja sama dengan Indonesia akan terus menjadi prioritas kabinet Perdana Menteri Roger Cook.

Untuk itu, katanya, pada September 2023 Cook akan memimpin kunjungan bisnis yang diikuti lebih dari 130 orang delegasi di berbagai sektor prioritas.

Para undangan juga disuguhkan pameran foto capaian diplomasi Indonesia di Australia Barat serta screening film dokumenter Joris Ivens tahun 1946 berjudul "Indonesia Calling" yang menceritakan tentang dukungan masyarakat Australia terhadap upaya mempertahankan kemerdekaan Indonesia.