Kedua pemuda tersebut atas nama Nandi (20) dan Fajar (19) berenang di Sungai Cisokan bersama 7 orang temannya yang lain

Cianjur (ANTARA) - Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua jasad pemuda warga Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat yang dilaporkan hilang tenggelam saat berenang di Sungai Cisokan (Sabtu,2/9/2023) setelah sempat melakukan pencarian selama satu hari.

Kapolsek Ciranjang, Kompol Dadan Nugraha di Cianjur, Minggu, mengatakan kedua pemuda tersebut atas nama Nandi (20) dan Fajar (19) berenang di Sungai Cisokan bersama 7 orang temannya yang lain, diduga salah seorang sempat sempat tenggelam dan dibantu temannya.

Baca juga: 6 hari masih nihil, SAR Timika tutup pencarian korban KM Semangat Baru

"Kedua orang korban awalnya berenang ke tengah, Nandi yang diduga kehabisan nafas sempat berteriak minta tolong sebelum tenggelam dan dibantu korban Fajar yang juga mengalami hal yang sama, tubuh korban hilang tenggelam dan terbawa arus," kayanya.

Temannya yang melihat kejadian berusaha mencari korban, namun tidak membuahkan hasil sehingga melaporkan kejadian tersebut ke aparat setempat. Petugas yang mendapat laporan menghubungi sejumlah pihak termasuk SAR Bandung dan BPBD Cianjur, untuk melakukan pencarian.

Selama satu hari pencarian, tim gabungan belum berhasil menemukan jasad korban, menjelang pergantian hari petugas berhasil menemukan jasad Nandi yang sudah tidak bernyawa dan Minggu dini hari, petugas dibantu warga dan pihak keluarga berhasil menemukan jasad Fajar.

Baca juga: Basarnas evakuasi empat orang nelayan tenggelam di Wakatobi

"Kedua jenazah korban langsung dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan dan pencarian dihentikan setelah 24 jam lebih dilakukan pencarian," katanya.

Kapolsek Ciranjang, meminta warga untuk tidak berenang di sungai yang memiliki arus deras termasuk memancing meski di pinggiran sungai karena arus sungai yang cukup deras meski musim kemarau.

Sementara pihak keluarga korban hanya bisa pasrah dengan nasib yang menimpa adik mereka meski sebelum berangkat ke sungai bersama temannya, kedua korban sempat pamit pada orang tuanya.

"Mereka sempat pamit pada orang tua hendak mandi ke sungai bersama temannya, namun kami tidak menyangka mereka akan mengalami nasib seperti ini," kata kakak kandung korban, Kusnadi.

Baca juga: Basarnas Kendari cari pria yang tenggelam di perairan Tanjung Toronipa

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2023