Naik sebesar 6,36 poin dibandingkan TPK bulan Juni 2023 yang sebesar 37,81 persen.

Mataram (ANTARA) - Tingkat penghunian kamar hotel bintang di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada bulan Juli mengalami peningkatan dibandingkan Juni 2023 menjadi sebesar 44,17 persen.

"Tingkat penghunian kamar (TPK) hotel bintang bulan Juli 2023 tercatat sebesar 44,17 persen, naik sebesar 6,36 poin dibandingkan TPK bulan Juni 2023 yang sebesar 37,81 persen," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) NTB Wahyudin dalam keterangan tertulis diterima wartawan, di Mataram, Sabtu.

Ia mengatakan jika dibandingkan dengan TPK hotel bintang Juli 2022 sebesar 37,52 persen, TPK hotel bintang Juli 2023 mengalami peningkatan sebesar 6,65 poin.

Sedangkan untuk TPK hotel non bintang Juli 2023 sebesar 23,86 persen, turun sebesar 0,31 poin dibanding TPK Juni 2023 yang sebesar 24,17 persen.

"Jika dibandingkan dengan TPK hotel non bintang Juli 2022 sebesar 21,66 persen, maka TPK Juli 2023 mengalami peningkatan sebesar 2,20 poin," ujarnya.

Untuk rata-rata lama menginap (RLM) tamu di hotel bintang pada Juli 2023 sebesar 1,89 hari dan mengalami peningkatan sebesar 0,14 hari dibandingkan RLM Juni 2023 yang sebesar 1,75 hari.

Sedangkan rata-rata lama menginap (RLM) tamu di hotel non bintang pada Juli 2023 selama 1,45 hari, mengalami penurunan sebesar 0,06 hari dibandingkan dengan RLM Juni 2023 yang sebesar 1,51 hari.

Pada sisi lain jumlah tamu yang menginap di hotel bintang pada Juli 2023 tercatat sebanyak 84.006 orang yang terdiri dari 60.317 orang tamu dalam negeri sebesar 71,80 persen dan 23.689 orang tamu luar negeri sebesar 28,20 persen.

"Jumlah tamu yang menginap di hotel non bintang pada Juli 2023 tercatat sebanyak 76.883 orang yang terdiri dari 52.690 orang tamu dalam negeri sebesar 68,53 persen dan 24.193 orang tamu luar negeri sebesar 31,47 persen," katanya pula.
Baca juga: PHRI: Hunian hotel di Lombok jelang WSBK naik 100 persen

Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023