Athena (ANTARA) - Kebakaran hutan di wilayah Evros di Yunani timur laut telah berkobar selama 12 hari sehingga memaksa lebih banyak pemukiman dievakuasi, menurut berita media lokal pada Rabu (30/8).
Kebakaran terus berkobar meskipun upaya terbaik telah diberikan pemadam kebakaran Yunani maupun asing, dengan dibantu pesawat dan helikopter pemadam di dua lokasi utama kebakaran, menurut kantor berita resmi AMNA.
Akibatnya, penduduk desa Yiannouli dan Sidiro di wilayah itu diperintahkan untuk meninggalkan kediaman mereka, kata berita itu, menambahkan bahwa perubahan arah angin dari timur laut ke selatan menghambat upaya pemadaman.
Pada Selasa, Program Observasi Bumi Copernicus Uni Eropa mengatakan kebakaran di timur laut Yunani, merupakan yang terbesar di Eropa dalam dua dekade, yang telah menghanguskan area seluas 808,7 kilometer persegi, area yang lebih besar dibandingkan Kota New York,
Lebih jauh, Balazs Irayu, juru bicara Komisi Uni Eropa untuk bantuan kemanusiaan dan manajemen krisis, mengatakan pihaknya telah mengirimkan lebih dari 400 pemadam kebakaran, 11 pesawat pemadam, 62 kendaraan, dan satu helikopter sebagai respon atas kebakaran di wilayah Evros, Yunani.
Baca juga: Selat Dardanella ditutup sementara karena kebakaran hutan di Turki
Baca juga: Gelombang panas picu kebakaran hutan di Eropa
Baca juga: Awas El Nino
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023