Kota Tangerang kaya akan anak-anak muda berbakat
Tangerang (ANTARA) - Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Kota Tangerang berhasil menjadi juara pertama lomba wirausaha muda mandiri (WMM) 2023 dengan inovasi menciptakan bubuk abate alami hasil pengolahan pohon jeruk di lingkungan sekolahan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Tihar Sopian di Tangerang Rabu mengatakan bubuk abate alami tersebut mampu digunakan membunuh nyamuk dan mencegah penyakit demam berdarah.
"Memanfaatkan pembibitan dan penanaman pohon jeruk di lingkungan sekolah, para pelajar berprestasi di sana berhasil menciptakan bubuk yang dapat berguna untuk memperpendek siklus perkembangan larva nyamuk," kata Tihar dalam keterangannya
Lomba wirausaha muda mandiri (WMM) 2023 digelar melalui CSR Mandiri di bawah naungan langsung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Tihar menambahkan inovasi yang dilakukan sekolah ini pun bagian dari tindak lanjut program Sekolah Adiwiyata yang selama ini digencarkan oleh Dinas Lingkungan Hidup.
"Melihat inovasi ini tentunya sangat membanggakan bagi Kota Tangerang. Di mana, lewat kecerdasan dan keuletannya, para pelajar berhasil menciptakan bubuk abate alami," ujarnya.
Baca juga: Dikti mengapresiasi program 1.000 Wirausaha Muda USK
Baca juga: Mandiri dukung wirausaha muda berkontribusi aktif untuk perekonomian
Selain berhasil meraih prestasi yang membanggakan, para pelajar tersebut juga dibekali apresiasi gemilang dalam bentuk uang pembinaan sebesar 10 juta rupiah.
"Prestasi yang diraih pun tidak main-main, sudah sampai kancah nasional. Ini membuktikan Kota Tangerang kaya akan anak-anak muda berbakat, serta membuktikan keberhasilan program Sekolah Adiwiyata di Kota Tangerang," lanjutnya.
Selain itu, SDN 3 Kota Tangerang juga bukan satu-satunya sekolahan di Kota Tangerang yang berhasil menciptakan inovasi di bidang lingkungan hidup tersebut.
Di lain sisi, SDN Sukasari 4 Kota Tangerang juga berhasil menciptakan ecoprint godie bag dengan memanfaatkan daun pohon trembesi yang banyak berguguran.
Baca juga: Wamen LHK soroti peran penting sekolah untuk mencapai target iklim
Baca juga: Sembilan sekolah di Surabaya sabet Adiwiyata Mandiri dari KLHK
Baca juga: Menteri LHK: Pendidikan lingkungan menyatu di sekolah dan masyarakat
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023