Manado (ANTARA) - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo mengukuhkan Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Sam Ratulangi Manado Marsekal Pertama (Marsma) TNI Muhammad Mujib sebagai bapak asuh anak stunting (BAAS).

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo pada pengukuhan BAAS di Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, Senin, mengatakan pengukuhan ini merupakan wujud apresiasi BKKBN atas partisipasi dan komitmen yang baik untuk mendukung percepatan penurunan stunting yang merupakan kolaborasi antara BKKBN, TNI Angkatan Udara, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud.

Baca juga: Kepala BKKBN kukuhkan Kasal sebagai bapak asuh anak stunting

“Mari kita saling bergotong royong dan peduli untuk menanggulangi stunting demi masa depan generasi penerus Bangsa Indonesia yang lebih baik dan lebih berkualitas,” katanya.

Danlanud Sam Ratulangi Marsma TNI Muhammad Mujib mengatakan program percepatan penurunan stunting menjadi salah satu penekanan Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, untuk bekerja sama dengan berbagai pihak dalam menyukseskan dan mendukung program tersebut.

Baca juga: BKKBN: Program BAAS signifikan bantu turunkan stunting

"Setelah dikukuhkan sebagai BAAS, maka menjadi motivasi untuk lebih aktif bekerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka percepatan penurunan stunting khususnya di wilayah Provinsi Sulawesi Utara," katanya.

Pada pengukuhan itu, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo menyematkan selendang bapak asuh anak stunting (BAAS) kepada Danlanud Sam Ratulangi Marsma TNI Muhammad Mujib.

Baca juga: BKKBN: Gerakan bapak asuh bantu atasi stunting dan kemiskinan ekstrem

Pengukuhan tersebut dilaksanakan dalam.rangkaian bakti sosial percepatan penurunan stunting di Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud.

Kegiatan bakti sosial di wilayah perbatasan Indonesia dan Filipina tersebut mengusung tema “Langitku Biru, Cinta Indonesia, Cinta Keluarga Indonesia”.

Pewarta: Jorie MR Darondo
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023