Subuh-subuh naik tiang, akhirnya tersentuh jaringan listrik dan Kokangnya langsung mati.
Sampit, Kalteng (ANTARA News) - Listrik di sebagian wilayah kota Sampit, Kalimantna Tengah, pada Jum'at dini hari sempat padam, penyebabnya ternyata seekor Kokang--sejenis monyet-- yang menyentuh jaringan tegangan tinggi.
"Subuh-subuh naik tiang, akhirnya tersentuh jaringan listrik dan Kokangnya langsung mati. Tapi akibat kejadian itu, listrik kita juga sempat padam," kata Manajer PT PLN Rayon Sampit, Supardji.
Insiden itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIB ketika sebagian masyarakat memulai aktivitas. Tiba-tiba listrik padam sehingga cukup mengganggu karena hari masih gelap.
Pemadaman tersebut membuat banyak masyarakat bertanya karena saat itu Sampit hanya diguyur hujan gerimis tanpa disertai angin kencang yang biasanya menyebabkan listrik terganggu.
Tidak kalah kagetnya dengan masyarakat, petugas PLN juga langsung bergerak cepat menelusuri penyebab sehingga listrik padam secara mendadak. Setelah mencari ke sejumlah tempat, akhirnya ditemukan penyebab gangguan tersebut.
Seekor Kokang berukuran sedang ditemukan mati dengan kondisi rubuh gosong akibat tersengat aliran listrik.
Kokang tersebut diduga naik ke tiang listrik dan menyetuh kabel bertegangan tinggi sehingga langsung tersetrum. Namun kejadian itu membuat terjadi hubungan pendek arus listrik sehingga listrik langsung padam.
"Kejadiannya ternyata malah di depan kantor kami di Jalan Cut Nyak Dien ini. Sekarang listrik sudah normal karena langsung ditangani," kata Supardji.
Akibat kejadian itu, listrik sempat padam sekitar 30 menit. Meski penanganannya cepat namun petugas membutuhkan waktu untuk kembali memasukkan daya ke jaringan hingga pasokan listrik ke konsumen kembali normal.
Pewarta: Norjani
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013