Kontes Kambing Senduro Piala Presiden 2023 digelar perdana di Lumajang

Kami berkeinginan agar populasi kambing Senduro terus dikembangbiakkan.

Lumajang, Jawa Timur (ANTARA) - Kontes Kambing Senduro Piala Presiden Tahun 2023 digelar perdana di Lapangan Bumi Perkemahan Glagah Arum, Desa Kandangtepus, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu.

"Kontes Kambing Senduro tingkat nasional tersebut merupakan kegiatan yang sudah diharapkan oleh masyarakat, utamanya para peternak kambing di Kecamatan Senduro," kata Bupati Lumajang Thoriqul Haq saat membuka secara resmi kontes kambing tersebut, di Lapangan Bumi Perkemahan Glagah Arum.

Menurutnya, Kontes Kambing Senduro yang dilaksanakan di Lumajang menjadi apresiasi bagi para peternak kambing di wilayah kecamatan tersebut karena kegiatan itu sejak lama diharapkan bisa digelar.

"Kami berkeinginan agar populasi kambing Senduro terus dikembangbiakkan. Itu sebuah potensi asli Lumajang yang sudah diakui negara," ujarnya pula.

Di Kecamatan Senduro dan Pasrujambe menjadi daerah penghasil hewan ternak kambing dengan karakteristik yang unik, sehingga banyak kambing Senduro yang mencapai harga ratusan juta rupiah.

Ketua Umum Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) Yudi Guntara Noor mengatakan bahwa kambing Senduro menjadi salah satu produk peternakan yang patut dibanggakan, tidak hanya bagi masyarakat Lumajang melainkan masyarakat Indonesia karena sudah diakui sebagai sumber daya genetik asli Indonesia.

"Itu menjadi kebanggaan kita semua, itu asli Indonesia, dicatatkan sebagai sumber daya genetik Indonesia. Kami selenggarakan kontes itu sebagai bentuk kecintaan terhadap potensi," katanya pula.

Ketua Panitia Kontes Kambing Senduro Piala Presiden Aris Wahyudi dalam laporannya menjelaskan bahwa sedikitnya ada 11 kelas yang dipertandingkan dalam Kontes Kambing Senduro kali ini, dan diperkirakan ada 300 kambing Senduro dari sejumlah wilayah.

Ia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Lumajang yang telah mendukung kegiatan kontes kambing tersebut dan harapannya bisa terselenggara rutin, syukur-syukur di Kabupaten Lumajang.
Baca juga: Kementan patenkan kambing etawa senduro