Realisasi pembangunan fisik rumah sakit itu sendiri diperkirakan baru akan dimulai 2014, karena pada tahun ini baru pada tahap perencanaan,"

Bengkalis (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Bengkalis akan membangun rumah sakit di Pulau Rupat yang merupakan kawasan perbatasan dengan Malaysia di Provinsi Riau guna memberikan pelayanan yang prima.

"Realisasi pembangunan fisik rumah sakit itu sendiri diperkirakan baru akan dimulai 2014, karena pada tahun ini baru pada tahap perencanaan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, Mohammad Sukri, Kamis.

Pulau Rupat yang merupakan pulau yang berbatasan langsung dengan Malaysia di Indonesia dengan jumlah penduduk mencapai 40 ribu jiwa perlu dibangun sebuah rumah sakit yang representatif, walau bertype C.

"Sebab, selama ini mayoritas masyarakat di Rupat berobat ke kota Dumai atau Kota Bengkalis dengan biaya yang sangat tinggi," ujarnya.

Disinggung lokasi rumah sakit pratama itu nantinya, Sukri belum dapat memastikan. Hanya saja rumah sakit itu kemungkinan akan dibangun di tengah pulau Rupat.

"Kemungkinan di desa Pangkalan Nyirih, Hutan Panjang, Makeruh, Parit Kebumen di Kecamatan Rupat atau di desa yang ada di kecamatan Rupat Utara," katanya.

Pembangunan rumah sakit di Rupat diselaraskan dengan prioritas pembangunan jangka menengah dan panjang kabupaten Bengkalis.

"Di mana pulau Rupat akan dijadikan sentra wisata bahari di Propinsi Riau, dengan kunjungan wisatawan ribuan orang pertahunnya. Oleh karena itu kebutuhan rumah sakit juga menjadi mutlak," katanya.

Dia menambahkan, selain Pulau Rupat dikembangkan menjadi pusat wisata bahari, pulau tersebut juga masuk dalam skala prioritas pengembangan perekonomian Bengkalis.

"Selama ini, masyarakat Rupat kesulitan mendapatkan pengobatan secara maksimal, akibat puskesmas yang ada sekarang memiliki keterbatasan tenaga medis, khususnya dokter spesialis," katanya. (KR-RST/S025)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013