Baden-Baden (ANTARA News) - Wayne Rooney menyatakan ia siap turun lapangan untuk menghadapi jegalan keras barisan bertahan Portugal dalam usaha meloloskan Inggris dari putaran perempat final Piala Dunia, Sabtu. Rooney menjadi pemain utama sejak sembuh dari cedera kaki dalam mengibarkan bendera Inggris dan menyadari ia merupakan pemain target dalam tiga pertandingan yang dimainkannya dalam turnamen itu, AFP melaporkan. Namun bintang berusia 20 tahun dari klub Manchester United itu menyadari kemungkinan terjadinya permainan keras berupa jegalan (tackling) dari kubu Portugis dalam pertamainan perempat final Sabtu, tim yang bertanggung jawab ketika ia dikeluarkan dari kompetisi Euro 2004 karena mengalami cedera kaki. Pemain striker itu pun berjanji tidak akan terpengaruh emosinya bila permainan jegal terjadi pada pertandingan mendatang. "Dalam pertandingan yang sudah saya lalui, selalu ada jegalan keras dan saya sudah terbiasa menerimanya," kata Rooney dengan menambahkan, "Saya yakin kejadian itu pasti terulang lagi Sabtu. Kita tenang saja dan melewatinya dengan tanpa emosi." Dengan bermain 90 menit saat menang 1-0 pada putaran kedua atas Ekuador, Rooney merasa kondisi fisiknya sudah mendekati pulih seperti ketika ia tampil pada Kejuaraan Eropa dua tahun lalu. "Saya kira masih banyak yang akan tampil dari permaian saya selama ini," katanya," Saya kira dalam setiap latihan saya semakin baik dan semakin fit. Jadi saya harap kondisi saya semakin baik dalam lanjutan turnamen nanti." Inggris memimpin 1-0 pada perempat final Euro 2004 melawan Portugal ketika Rooney diangkut keluar lapangan. Rooney menyaksikan kekalahan Inggris melalui televisi di kamar hotelnya, namun di samping mengalami pahitnya kekalahan malam itu di Lisbon, pemain depan itu tidak akan tampil seolah membalas dendam. "Kita harus melupakan kejadian itu dan sekarang melihat ke depan," kata Rooney, Saya akan turun lapangan dengan pikiran membalas dendam, tetapi alangkah bagusnya bila kami memang."(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006