Biak (ANTARA) - Sebanyak enam anggota terpilih lembaga kultural masyarakat asli Papua Majelis Rakyat Papua (MRP) periode 2023-2028 daerah pengangkatan wilayah III Biak-Supiori tinggal menunggu pelantikan dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
"Dijadwalkan pada bulan Agustus ini pelantikan enam calon anggota MRP dari perwakilan adat dan perempuan daerah pengangkatan wilayah III Biak-Supiori," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Asisten 1 Sekda Biak Semuel Rumaikeuw selaku panitia pemilihan MRP wilayah III Biak-Supiori di Biak, Kamis.
Disebutkan Rumaikeuw, untuk perwakilan adat yang bakal segera dilantik diantaranya Barnabas Mansoben (Supiori), Agustina Rumbrar dan Fernando Mansnandifu.
Sedangkan tiga calon anggota MRP wilayah III Biak-Supiori dari perwakilan perempuan, lanjut Rumaikeuw, yakni Bertha Ronsumbre (Biak), Lea Emmy Ampnier (Biak) dan Zandra Mambrasar (Biak).
"Kita bersyukur karena proses pemilihan hingga menunggu jadwal pelantikan berlangsung aman, damai dan kondusif," sebut Rumaikeuw.
Proses pemilihan anggota MRP wilayah III Biak-Supiori dilangsungkan di Biak pada 30 Maret 2023 berlangsung dengan kondusif meski pemilihan sempat molor dua hari karena alotnya pemilihan perwakilan adat dan perempuan.
Berdasarkan UU Nomor 2 Tahun 2021 tentang Otonomi Khusus Provinsi Papua disebutkan kelembagaan MRP adalah representasi kultural orang-orang asli Papua (OAP).
Lembaga MRP yang memiliki wewenang tertentu dalam rangka perlindungan hak-hak orang asli Papua dengan berlandaskan pada penghormatan terhadap adat dan budaya, pemberdayaan perempuan dan pemantapan kerukunan hidup beragama.
Kelembagaan MRP dibentuk dan berkedudukan di Ibu Kota Provinsi Papua di Kota Jayapura.
Baca juga: Gubernur sebut ada 367 tanggapan publik terhadap calon anggota MRPB
Baca juga: Penetapan calon anggota MRP Papua Barat utamakan prinsip kekeluargaan
Baca juga: PBD dorong masyarakat memberikan penilaian objektif kepada calon MRP
Pewarta: Muhsidin
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023