Jakarta (ANTARA) - Penerjemahan melalui artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dinilai bisa menawarkan solusi yang hemat biaya untuk tantangan yang dihadapi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang ingin memperluas jangkauan pasar.
"Pelaku usaha kecil di Indonesia yang ingin merambah pasar global tidak perlu repot lagi dalam mencari layanan penerjemahan," tutur pendiri dan CEO DeepL Jarek Kutylowski dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu.
Pelaku UMKM, yang terus bertumbuh dan berkembang kini dituntut untuk bisa meningkatkan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa asing. Mereka harus bisa berkomunikasi dalam bahasa asli para pelanggan, kondisi yang menjadi tantangan jika perusahaan hanya beroperasi dalam bahasa lokal.
DeepL, perusahaan komunikasi AI asal Jerman mengembangkan DeepL Translator berdasarkan kemajuan terkini dalam teknologi AI, dan didukung oleh desain neural network canggih yang melatih model-model penerjemahan menggunakan data berkualitas tinggi. Hasilnya adalah terjemahan yang akurat dan menangkap nuansa bahasa aslinya.
Baca juga: Aplikasi DeepL kini hadir dalam Bahasa Indonesia
DeepL telah dikenal luas di Eropa sebagai pemimpin dalam komunikasi AI dan berkembang pesat di Asia, terutama di Jepang, Korea dan kini Indonesia. Berbagai pelaku bisnis yang sudah menggunakan layanan itu menilai hasil terjemahan DeepL tidak terlalu harfiah dibandingkan sistem penerjemah lain, dan hasilnya terdengar jauh lebih alami bagaikan diterjemahkan oleh manusia.
"DeepL menawarkan solusi penerjemahan yang lebih unggul, dengan berbekal teknologi neural network canggih yang mampu menangkap nuansa dan konteks bahasa sembari mempertahankan identitas dan terminologi perusahaan. Pelaku bisnis dapat merasa tenang karena komunikasi bisnis tetap akurat, kontekstual, dan mampu menjawab kebutuhan pelanggan," kata Jarek.
Sistem penerjemah DeepL tersedia gratis untuk digunakan dan dilengkapi dengan segudang fitur, termasuk daftar kata alternatif jika pengguna ingin menyesuaikan terjemahan mereka. Pengguna bahkan dapat membuat glosarium untuk menetapkan standar terjemahan pada kata-kata tertentu.
Fitur efisiensi lain yang telah digunakan banyak pengguna, baik individu maupun bisnis, adalah kemampuan penerjemahan dokumen dalam format PDF, Word, PowerPoint, dan lainnya. Dokumen yang diterjemahkan benar-benar mempertahankan format asli selain teks sehingga bisa menghemat waktu pengguna jika sedang terburu-buru.
Saat ini DeepL telah membantu lebih dari 20.000 bisnis berekspansi ke pasar-pasar yang baru.
Baca juga: Dosen FIB UI terbitkan buku praktik penerjemah beberapa teks
Baca juga: Apple mulai uji coba fitur "translate" iOS 16 beta
Baca juga: Facebook punya mesin penerjemah 100 bahasa
Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023