Jakarta (ANTARA) - PT Anugerah Pharmindo Lestari (APL), perusahaan layanan kesehatan yang berkomitmen terhadap keberlanjutan dan praktik-praktik kesadaran lingkungan, menghadirkan fasilitas kesehatan terbaru di Ungaran, Jawa Tengah yang diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Peresmian fasilitas itu termasuk dalam rangkaian acara Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2023, dengan tema "Circular Economy for Central Java Sustainable Growth" yang berlangsung pada 21 Agustus 2023, di Taman Lumbini Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. CJIBF 2023 berfungsi sebagai platform untuk membina hubungan bisnis baru, memfasilitasi peluang berjejaring, dan berbagi wawasan tentang isu-isu penting yang berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Presiden Direktur APL Christophe Piganiol dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa, menyebutkan bahwa kehadiran APL dalam gelaran itu karena dedikasi perusahaan untuk membuat layanan kesehatan lebih mudah diakses dan mendorong pembangunan berkelanjutan, terutama bagi 38 juta orang di Jawa Tengah dan sekitarnya.
“Sebagai perusahaan layanan kesehatan yang sangat terlibat dalam komersialisasi, distribusi, dan analitik digital dan data mutakhir, kami berkomitmen teguh untuk masa depan layanan kesehatan. Fasilitas baru ini mencerminkan pengabdian kami untuk memberikan dampak positif dan layanan kepada lebih dari 38 juta orang di Jawa Tengah," kata Christophe.
Baca juga: Komitmen APL terhadap keberlanjutan melalui "APL Mengajar"
Dalam kesempatan yang sama Gubernur Ganjar mengatakan seiring dengan dimulainya Central Java Investment Business Forum, mereka sangat senang dapat menyaksikan peresmian fasilitas baru APL.
"Langkah ini sejalan dengan visi kami untuk masa depan yang lebih berkelanjutan, mendorong Jawa Tengah menuju pertumbuhan ekonomi yang kuat. Kami sangat berterima kasih kepada APL atas komitmen mereka terhadap pembangunan berkelanjutan dan atas upaya mereka dalam menyediakan akses kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat kami,” ucap Ganjar.
Ekspansi fasilitas gudang terintegrasi itu sejalan dengan komitmen APL terhadap solusi keberlanjutan yang inovatif. Dengan mengadopsi praktik-praktik keberlanjutan dan berinvestasi pada teknologi canggih, APL berkontribusi dalam mewujudkan visi pemerintah untuk masa depan yang lebih hijau.
Selain itu, dedikasi APL melampaui tanggung jawab perusahaan, menciptakan dampak positif terhadap lingkungan sambil melayani kebutuhan masyarakat Indonesia secara efisien.
Fasilitas gudang dan kantor seluas 11.000 meter persegi itu merupakan langkah signifikan untuk meningkatkan efisiensi operasional dengan tetap berpegang pada standar tertinggi dalam praktik distribusi dan manufaktur yang baik.
Fasilitas itu dilengkapi dengan infrastruktur mutakhir, termasuk Ambient Room, Precondition and Cold Room, dan mesin pengemasan primer terbaru. Fitur-fitur itu memastikan terjaganya kualitas dan keamanan produk selama proses penyimpanan, distribusi, dan produksi.
Baca juga: OTTO Pharmaceutical adopsi manufaktur hijau kurangi limbah farmasi
Baca juga: Mayora Group meraih penghargaan keberlanjutan lingkungan dari BPOM
Baca juga: Kimia Farma raih pendapatan Rp4,95 triliun di semester I-2023
Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023