Warga yang terpilih sebagai peserta pelatihan ini secara tidak langsung ikut andil dalam memperbaiki perekonomian

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat memberikan pelatihan usaha ekonomi produktif untuk tunanetra dan keluarga prasejahtera sebagai modal keterampilan meningkatkan perekonomian.

Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Chaidir mengatakan kegiatan bertema "Usaha Ekonomi Produktif (UEP)" ini berupa pelatihan memijat untuk tunanetra dan tata boga untuk keluarga pra sejahtera.

"Warga yang terpilih sebagai peserta pelatihan ini secara tidak langsung ikut andil dalam memperbaiki perekonomian khususnya di wilayah Jakarta Pusat dan secara nasional berdampak mengurangi kemiskinan," kata Chadir di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Senin.

Chaidir menjelaskan melalui kegiatan ini, peserta pelatihan tidak hanya mendapatkan ilmu keterampilan tetapi juga bantuan sosial berupa barang yang nantinya dapat digunakan sebagai modal usaha atau berwirausaha.

Pelatihan ini diharapkan dapat memperbaiki perekonomian keluarga dengan meningkatnya penghasilan.

Kepala Bagian Tata Usaha Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, Putra menjelaskan pelatihan memijat untuk tunanetra berlangsung dari 21-24 Agustus 2023 di Gedung Blok C Kantor Wali Kota Jakarta Pusat.

Sementara itu, pelatihan tata boga dilaksanakan 28-31 Agustus 2023 di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Pandawa Johar Baru.

"Pelatihan tunanetra diikuti sepuluh orang, sedangkan untuk keluarga miskin berjumlah 50 orang yang bersumber dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial," kata Putra.

Pelatihan ini memberikan kesempatan kepada masyarakat yang kurang beruntung, sekaligus mengurangi angka kemiskinan.
Baca juga: Ratusan pemuda tingkatkan kompetensi digital lewat pelatihan kerja
Baca juga: Sudin Nakertransgi Jaksel latih puluhan warga agar mahir tata rias
Baca juga: Puluhan disabilitas ikuti seleksi pelatihan kerja di Jakarta

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023