Dee yang tidak terlibat dengan proses produksi film "Madre" itu sengaja menonton setelah filmnya selesai diproduksi agar bisa melihat sebagai "penonton yang fresh".
Dee mengemukakan, dirinya menilai film "Madre" dari dua sudut pandang, sebagai penonton dan penulis. Sebagai penonton, dia mengaku puas dengan karya besutan sutradara Benni Setiawan yang dibintangi Vino G Bastian dan Laura Basuki.
"Sebagai romantic comedy, Madre berhasil karena semua unsur ada, ringan, lucu, dan romantis,", kata dia di Jakarta, Kamis.
Namun, Dee punya pendapat lain bila memposisikan diri sebagai pemilik karya yang diadaptasi. Perubahan-perubahan dalam film.membuatnya merasa "kehilangan".
"Ada perubahan krusial, tapi itu kembali pada pilihan kreatif sutradara dan produser karena saya nggak terlibat. Ada rasa kehilangan karena beberapa aspek jadi hilang di film," lanjutnya.
Dee menambahkan, hal itu tidak serta merta menjadikan film "Madre" terlihat jelek di matanya. Film "Madre" disebutnya sebagai film genre komedi romantis yang bermutu, demikian Dewi Lestari.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013