...kami memerlukan pemain-pemain bagus dan jika semua ruang di permainan sepak bola Inggris diambil alih oleh para orang asing, maka kami sama sekali tidak memiliki peluang."
Manchester (ANTARA News) - Inggris kelihatannya tidak akan kembali menjadi juara dunia karena Liga Utama Inggris sekarang dibanjiri para pemain asing, demikian disampaikan sosok yang membawa Inggris menjadi juara Piala Dunia 1966 Bobby Charlton pada Rabu.

"Saya sedikit khawatir. Setiap tahun ketika salah satu surat kabar menginginkan saya memberi opini apakah terdapat peluang untuk memenangi Piala Dunia atau apapun, saya merasa wajib berkata, `ya, mereka memiliki peluang` namun saya pikir itu merupakan tugas bodoh."

Charlton berbicara kepada para delegasi di Forum Bisnis Soccerex, lapor AFP.

"Saya merasa bahwa kami memerlukan pemain-pemain bagus dan jika semua ruang di permainan sepak bola Inggris diambil alih oleh para orang asing, maka kami sama sekali tidak memiliki peluang."

"Saya tidak berkata bahwa ini tidak adil namun sulit untuk berpikir kami dapat memenangi Piala Dunia ketika Anda melihat kualitas saat ini," tambah Charlton, yang bermain sebanyak 106 kali untuk Inggris antara 1958 sampai 1970 dan merupakan pencetak gol terbanyak negara itu dengan 49 gol.

"Satu-satunya hal yang memberi sedikit harapan bagi saya adalah saya melihat kepelatihan yang bagus, dan saya melihat pelatih-pelatih Inggris memiliki kualitas yang sama dengan pelatih-pelatih lain di seluruh dunia."

Charlton, yang menghabiskan hampir seluruh karirnya di Manchester United dan memenangi Piala Eropa pada 1968, menyoroti kesuksesan Manchester City belakangan ini yang bergantung pada pemain-pemain asing.

City mngalami transformasi pada 2008 ketika Sheikh Mansour dari Abu Dhabi membeli klub ini dan telah menghabiskan lebih dari satu milyar dolar terhadap urusan pemain dan infrastruktur, mengakhiri penantian 35 tahun untuk kejayaan ketika mereka menjuarai Piala FA pada 2011 dan meraih gelar liga papan atas pertama mereka dalam 44 tahun pada 2012.

"Perbedaan dari City lima atau enam tahun silam adalah mereka tidak memiliki pemain-pemain asing, dan saat mereka memiliki kekuatan keuangan untuk melakukanya, mereka masuk ke dalam bursa dan mendapatkan pemain-pemain bagus."

"Mereka akan menjadi tim yang sulit untuk dikalahkan."

Ketika Charlton menyoroti masa depan suram bagi Inggris, Dan Ashworth, Direktur Pengembangan Elit FA, lebih optimistis ketika ia menguraikan rencana-rencana untuk mengakhiri penantian 47 tahun negaranya terhadap gelar utama.

"Piala Dunia merupakan turnamen yang sangat berat untuk dimenangi, namun saya pikir tanda-tandanya berada di sini. Kami memiliki pemain-pemain muda yang bagus, lima atau enam di antaranya akan menjadi inti tim nasional dan kami harus membangunnya dari sana," kata Ashworth.

"Kami harus meyakinkan bahwa (pelatih Inggris) Roy Hodgson dan pelatih-pelatih Inggris di masa yang akan datang memiliki dasar-dasar yang lebih besar dan lebih baik mengenai pemain-pemain yang tersedia untuk bermain di kancah dunia. Itu tidak akan terjadi dalam semalam, namun itulah yang harus kami tuju." (RF/A016)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013