... akan memproduksi tiga pesawat Boeing B-787 Dreamliner per bulan pada produksi penuh... "
New York (ANTARA News) - Raksasa ruang angkasa Amerika Serikat, Boeing, mengumumkan akan menginvestasikan lebih dari satu miliar dolar Amerika Serikat untuk memperluas operasional di Carolina Selatan, di mana perusahaan itu membangun Boeing B-787 Dreamliner.

"Kami berkomitmen menciptakan 2.000 pekerjaan baru dan berinvestasi lebih dari satu miliar dolar Amerika Serikat di Karolina Selatan selama delapan tahun ke depan. Ini bagian dari rencana kami secara keseluruhan menangkap pertumbuhan pasar dan memberikan komitmen untuk pelanggan dan pemangku kepentingan lain," kata Boeing dalam pernyataan, Selasa.

Perusahaan yang berbasis di Chicago itu mengatakan telah menginvestasikan lebih dari 1 miliar dolar Amerika Serikat berupa lahan, sarana, prasarana, dan perkakas di Carolina Selatan sejak 2009 dan saat ini mempekerjakan lebih dari 6.000 orang di negara bagian selatan.


Salah satu pembeli raksasa Boeing adalah Lion Air dari Indonesia, yang mengeluarkan 22,7 miliar dolar Amerika Serikat untuk membeli 231 Boeing B-737 900 dan seri-seri lain. Perjanjian pembelian itu disaksikan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, di Nusa Dua, Bali, di sela KTT Ke-19 ASEAN.

Boeing mengatakan, pihaknya melakukan perluasan di Carolina Selatan untuk mempersiapkan permintaan yang luar biasa untuk pesawat komersial - termasuk perkiraan 34.000 pesawat lain yang diminta selama 20 tahun ke depan.

Pabrik Boeing di Charleston, Karolina Selatan akan memproduksi tiga pesawat Boeing B-787 Dreamliner per bulan pada produksi penuh, sementara pabrik utama perusahaan di Everett, negara bagian Washington yang akan memproduksi tujuh unit sebulan.

Tentang pengiriman pesawat tersebut bagaimanapun Boeing tetap menunggu persetujuan regulator untuk pesawat mutakhir itu bisa terbang lagi setelah ion baterai lithium memanas sehingga menyebabkan seluruh dari 50 pesawat Boeing B-787 Dreamliner dalam perbaikan pada pertengahan Januari lalu atau didaratkan.

(S004)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013