Kami berusaha agar pemain dapat tiga poin melawan tuan rumah PSPS Kampar,"
Pekanbaru (ANTARA News) - Pelatih Persiram Raja Ampat, Jaya Hartono, berupaya untuk mencuri poin penuh menghadapi tuan rumah PSPS Kampar pada laga Indonesia Super League (ISL) 2012/2013 di Stadion Tuanku Tambusai Bangkinang, Riau, Sabtu (13/4).
"Kami berusaha agar pemain dapat tiga poin melawan tuan rumah PSPS Kampar," kata pelatih Persiram Raja Ampat, Jaya Hartono dihubungi, Rabu.
Dia mengatakan, para pemain ditekankan untuk tidak menganggap remeh lawan dengan cara mempertajam serangan sehingga pemain tuan rumah kesulitan mengamankan gawang.
Menurut dia, masing-masing pemain juga sudah siap untuk diturunkan setelah tim asuhannya mampu menumbangkan Persija Jakarta.
Mantan pelatih Persik Kediri, Jatim dan Persib Bandung, Jabar itu menambahkan, motivasi pemain saat ini bertambah setelah mampu mendulang tiga angka dari tim berjuluk "Macan Kemayoran".
Untuk mendongkrak posisi sementara menuju papan atas klasemen, maka salah satu upaya yakni dapat merebut nilai dari PSPS Pekanbaru.
Saat ini Persiram berada pada peringkat ke-8 (papan tengah) klasemen sementara dari 18 tim ISL 2012-2013, dengan perolehan 19 poin dari 14 kali bertanding, empat kali menang, tujuh kali seri dan tiga kali kalah.
Sedangkan PSPS Kampar berada pada posisi ke-15 (papan bawah) dengan perolehan 13 poin, tiga kali menang, empat kali imbang dan tujuh kali tumbang.
Jaya mengatakan bahwa tim asuhannya akan bertolak ke Pekanbaru mulai Rabu (10/4) malam dan pada Kamis (11/4) mencoba latihan di Stadion Kaharudin Nasution, Rumbai, Pekanbaru.
Sementara itu, pelatih PSPS Kampar, Mundari Karya mengatakan pihaknya berupaya untuk menahan laju pergerakan tim tamu.
Mundari mengatakan, tim palang pintu yang dikomando Ambrizal dan pemain lainnya sudah disiapkan mematahkan serangan Persiram di Bangkinang nantinya.
Menurut mantan pelatih Persija dan Persikota, Tangerang, Banten itu bahwa diharapkan pemain dapat menuai poin tiga dari lawan karena dipersembahkan untuk pendukung setia di Stadion Tuanku Tambusai, Bangkinang.(A047/R010)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013