Lamongan (ANTARA News) - Ribuan rumah penduduk di Kecamatan Laren dan Babat, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, tergenang banjir akibat meluapnya Bengawan Solo.
Total ada 1.157 rumah yang terendam banjir, terdiri dari 613 rumah di sembilan desa di Kecamatan Laren dan 544 rumah di tiga desa di Kecamatan Babat, kata Kepala Bagian Humas dan Infokom Lamongan, Mohammad Zamroni, Rabu.
"Data itu berasal dari BPBD Kabupaten Lamongan yang telah melakukan pemantauan langsung banjir akibat luapan Bengawan Solo," katanya.
Ketinggian air yang menggenangi rumah di setiap desa bervariasi, antara 20 cm hingga 50 cm.
Dikatakan Zamroni, air luapan Bengawan Solo mulai merendam rumah warga sejak Selasa (9/4) sore, dan pada Rabu siang genangan air terus meninggi.
"Pemkab Lamongan telah mengirimkan sejumlah bantuan ke warga yang rumahnya terendam banjir, dan akan terus kita pantau ketinggiannya," katanya.
Sementara itu, debit air Bengawan Solo yang melintas wilayah Lamongan hingga kini masih berstatus Siaga III.
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013