Kita sudah berbulan-bulan sabar menunggu Menteri BUMN...Jakarta (ANTARA News) - Menteri BUMN Dahlan Iskan, Rabu pagi memenuhi panggilan Komisi IX DPR-RI untuk mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang membahas masalah alih daya (outsourcing) di perusahaan milik negara, setelah absen dalam empat panggilan rapat sebelumnya.
Dahlan datang sekitar 15 menit sebelum jadwal rapat yang ditetapkan pada pukul 10:00 WIB.
Dahlan didampingi Sekretaris Kementerian BUMN Imam A Putro dan deputi Bidang Industri Strategis Dwijanti Tjahjaningsih, Deputi Bidang Industri Primer Zamkani langsung memasuki ruangan rapat.
Selain itu Dahlan juga didampingi sejumlah Direksi BUMN seperti PT Telkom, PT Dirgantara Indonesia, PT Pertamina, PT PLN PT ASDP Indonesia Ferry.
Rapat dipimpin Ketua Komisi IX DPR Ribka Tjiptaning yang dihadiri secara penuh anggota komisi dari 9 fraksi.
Namun saat membuka rapat, pimpinan rapat meminta untuk menunda sidang karena menunggu Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar. Rapat diskors 15 menit, namun Menakertrans hingga hampir 40 menit belum juga hadir di ruangan.
Sambil menunggu Menakertrans, suasana ruangan cukup hening dan sekali-kali terjadi lontaran pertanyaan dari anggota dewan apakah tetap menunggu Menakertrans atau melanjutkan rapat.
Namun Pimpinan Rapat Ribka Tjiptaning mengusulkan rapat tetap diskors sampai menunggu hadirnya Muhaimin.
"Kita sudah berbulan-bulan sabar menunggu Menteri BUMN, masak menunggu Menakertrans yang hanya beberapa menit saja kita tidak sabar," ujar Ribka yang merupakan anggota komisi dari Fraksi PDIP ini.
Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013
PP dan Peraturan Menakertrans , supaya di Penuhi dan tanpa Syarat , Para Pekerja OUTSOURCING sudah Melalui Perjuangan , Prosedure yang Benar ( Cantik ) sesuai UU.