Mungkin saja mereka akan bermain bertahan, mengandalkan serangan balik atau melakukan tekanan di titik-titik tertentu

Malang (ANTARA News) - Tim Arema tetap optimistis akan mampu mengamankan tiga poin dari tangan Persepam Madura dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Rabu.

Pelatih Arema Indonesia Rahmad darmawan, Rabu, mengaku sudah menyiapkan sejumlah opsi untuk mengantisipasi permainan Persepam yang cukup impresif, meski brmain di kandang lawan.

"Ada dua hal yang kami siapkan utnuk meladeni permainan anak asuh Daniel Roekito tersebut. Mungkin saja mereka akan bermain bertahan, mengandalkan serangan balik atau melakukan tekanan di titik-titik tertentu," tandas Rahmad Darmawan.

Menurut dia, banyak pilihan startegi yang bakal diterapkan untuk menghadapi Persepam dan kuncinya adalah mematikan pergerakan sejumlah pemain berbahaya, seperti Osas Saha (penyerang) dan Ali Khadafi (gelandang).

Selain itu, para pemain Arema juga diminta untuk lebih disiplin dan bersabar dalam neghadapi Persepam, sebab Persepam merupakan tim yang cukup tangguh, meski berstatus tim promosi. Bahkan, mampu menundukkan lawan-lawannya ketika bermain di luar kandang.

Untuk meladeni Persepam di Kanjuruhan, pelatih Arema akan menurunkan komposisi terbaiknya dengan memasangkan duet penyerang Alberto Goncalves dan Christian Gonzales, Kayamba Gumbs, Hendro Siswanto, I Gede Sukadana, dan Greg Nwokolo di lini tengah.

Sementara di lini pertahanan akan menempatkan Hasyim Kipuw, Victor Igbonefo, Munhar, dan Tierry Ghatuessi serta benteng terakhir di bawah mistar gawang dipercayakan pada Kurnia Meiga.

Namun komposisi tersebut tidak membuat gentar Persepam yang bertekad mematahkan rekor Arema yang tidak pernah kalah di kandang. "Kami akan terus menyerang, menyerang dan menyerang, meski materi pemain yang kami miliki tidak sekemilau Arema," kata Pelatih Persepam Daniel Roekito.

Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013