Stuttgart (ANTARA News) - Boleh jadi Anda akan terheran-heran melihat ada bendera Indonesia di tengah para pendukung tim Inggris pada pertandingan Piala Dunia 2006. Peristiwa menarik itu terjadi saat pertandingan 16 besar Piala Dunia 2006 antara Inggris melawan Ekuador di Stadion Gottlieb Daimler, Stuttgart, Minggu. Empat mahasiswa program master di Universitaet Stuttgart asal Indoneseia; Ciko Cahyana Syarief, Rhenda Mukti, Parik Sirumapea, dan Rangga Akib, tampak gembira memegang bendera merah putih di tengah gemuruh pendukung Inggris yang meneriakkan yel yel "England! England!." "Kami senang dan bangga bisa mengibarkan bendera Indonesia di dalam stadion ini. Siapa tahu disorot kamera televisi, dan ditonton teman-teman di Indonesia," kata Rangga Akib kepada wartawan ANTARA News, Irmanto yang meliput hajatan empat tahunan ini. Meski tim Indonesia tidak ikut Piala Dunia, kata alumni jurusan Teknik Lingkungan ITB itu, bukan berarti bendera merah putih tidak bisa berkibar di ajang bergengsi tersebut. Ketika ditanya bagaimana mendapatkan tiket masuk, pendukung berat tim Inggris itu mengatakan mereka mendapatkan dari teman mereka yang bapaknya kerja di hotel di Stuttgart. "Jadi harganya rada murahan. Kalau tidak begitu, kami tidak bakalan bisa nonton langsung di stadion seperti ini," ucap pria berusia 28 tahun itu dengan wajah bangga bisa menyaksikan langsung pertandingan Piala Dunia. Harga tiket yang dibeli itu 60 euro. "Kalau beli sama calo, wah bisa 500 euro (sekitar Rp6.500.000,-)," kata Parik menimpali.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006
