Jakarta (ANTARA) - Petenis AS Jessica Pegula mengalahkan petenis nomor satu dunia Iga Swiatek, Sabtu waktu setempat, untuk mencapai final WTA Montreal Open.

Unggulan keempat Pegula memanfaatkan penampilan penuh kesalahan dari Swiatek untuk merebut kemenangan 6-2, 6-7(4/7), 6-4 dalam waktu dua jam 30 menit.

Pegula akan menghadapi unggulan ketiga Elena Rybakina dari Kazakhstan atau unggulan ke-15 Liudmila Samsonova di final pada Minggu.

"Rasanya luar biasa. Tidak ada cara yang lebih baik untuk mendapatkannya, bukan? Itu adalah pertandingan yang sulit. Saya merasa seperti memegang kendali," kata Pegula, seperti disiarkan AFP, Minggu.

"Tapi seperti yang dilakukan petenis nomor satu dunia dan seorang juara, dia memainkan tenis yang sangat hebat di akhir set kedua dan ketiga."

Baca juga: Samsonova kalahkan Sabalenka, Pegula tahan Gauff di WTA Montreal

Sementara itu, juara bertahan French Open dan US Open, Swiatek, dibuat menderita. Set pertama yang menegangkan dibuka lima break servis dari Pegula sebelum akhirnya memimpin 4-2.

Swiatek terus kesulitan dengan servisnya di gim berikutnya, dan Pegula segera unggul 0-40.

Meskipun Swiatek berjuang untuk menyamakan kedudukan saat melakukan deuce, dia kembali mendapat masalah, melakukan pukulan forehand yang melebar saat break-point untuk memberi Pegula keunggulan 5-2.

Pegula kemudian melakukan servis untuk merebut set tersebut.

Petenis berusia 29 tahun itu kemudian mengancam untuk menutup kemenangan dengan cepat pada set kedua. Dia melakukan servis untuk pertandingan pada kedudukan 5-4 tetapi kehilangan servisnya sebelum Swiatek melanjutkan untuk memaksakan tiebreak.

Baca juga: Unggulan teratas Pegula hadapi Svitolina di perempat final Washington

Pegula membuat Swiatek berada di bawah tekanan pada break, memimpin 4-2, sebelum petenis Polandia itu melaju dengan lima poin langsung untuk memaksakan set penentuan.

Swiatek memimpin 4-2, tetapi sekali lagi dia mengalami kendala dengan servisnya yang membuat Pegula berhasil menahan 4-3 sebelum menyamakan kedudukan 4-4.

Servis penuh percaya diri Pegula membuatnya unggul 5-4. Dia kemudian meraih match point ketika pukulan forehand Swiatek melebar di gim berikutnya. Pukulan forehand yang melebar lainnya dari Swiatek memastikan kemenangan Pegula.

Baca juga: Unggulan ketiga Pegula tersingkir dari French Open

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023