Jakarta (ANTARA News) - Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha mengatakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono turut berduka cita atas meninggalnya mantan Perdana Menteri Inggris Margaret Thatcher akibat stroke yang dideritanya, Senin.
"Presiden telah mendapatkan laporan langsung dari Menlu Marty terkait hal ini, Presiden turut berbela sungkawa. Beliau telah mengintruksikan menteri luar negeri untuk mengirimkan rasa belasungkawa baik kepada Keluarga, maupun pemerintah Inggris," katanya melalui sambungan telepon, Senin.
Mantan Perdana Menteri Inggris Margaret Thatcher, dengan julukan "Wanita Besi" yang membentuk satu generasi politik negara itu, meninggal setelah mengalami stroke pada Senin dalam usia 87 tahun, kata juru bicaranya.
Pewarta: Muhammad Arief Iskandar
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013