“Ini yang paling menarik, dari sisi peningkatan transaksi terjadi dua setengah kali lipat untuk pembeli di area Timur yakni di Raja Ampat, Papua Barat, dan Maluku Barat Daya,” kata Vice President of Physical Goods Tokopedia David Kartono pada acara penghargaan “Terbukti NYAM!” di Jakarta, Jumat.
David menyebut peningkatan ini merupakan dampak dari kampanye “Tokopedia NYAM!” yang memberikan kesempatan bagi pelaku usaha lokal khusus kategori makanan dan minuman dari berbagai wilayah di Indonesia, untuk menawarkan produknya ke masyarakat luas hingga 99 persen kecamatan yang sudah berhasil dijangkau oleh layanan Tokopedia.
Selain Papua Barat dan Maluku Barat Daya, peningkatan jumlah transaksi yang signifikan itu juga dirasakan di berbagai wilayah lain seperti di Kampar Riau, Jawa Timur, dan Balikpapan yang meningkat 1,5 kali lipat, dan Lombok Utara yang naik dua kali lipat sepanjang semester 1 2023 dibandingkan semester 1 2022.
Ada tiga kategori makanan yang paling menarik perhatian dan paling banyak dibeli pengguna, pertama makanan siap saji atau ready to eat, kedua makanan siap masak atau ready to cook, dan ketiga makanan ringan, seperti biskuit, keripik dan coklat. Disebutkan bahwa tiga kategori di atas juga menjadi produk paling laris sepanjang Semester I 2023.
“Kita sama-sama menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih merata jadi jelas dari Sabang sampai Merauke, dan harapannya ini bisa terus berkembang, serta berkontribusi terhadap perekonomian digital nasional,” kata David.
Baca juga: Kemenperin dukung UMKM naik kelas dan melek digital
Baca juga: Tokopedia rayakan HUT ke-14 bawa kejutan meriah di "Traktir Ultah"
Baca juga: Blibli sediakan produk dan jasa pergudangan bersertifikasi halal
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023
