"Saya menghargai keberlanjutan upaya penguatan ASEAN khususnya keberlanjutan proses mewujudkan Komunitas ASEAN seperti yang disampaikan oleh Presiden," kata Le dalam keterangan pers di Kantor Presiden Jakarta, Senin, usai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Ia menambahkan pihaknya akan terus memastikan tiga pilar penting dalam komunitas ASEAN nantinya yaitu kerja sama ekonomi, politik dan kebudayaan akan berjalan beriringan dan terus berkembang.
"Untuk mewujudkan tujuan itu maka diperlukan kondisi kawasan yang damai dan stabil," katanya.
Sementara itu Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah yang mendampingi Sekjen ASEAN dalam keterangan pers itu mengatakan dalam pertemuan antara Presiden dengan Sekjen ASEAN, Le Luong Minh memaparkan mengenai perkembangan ASEAN menuju Komunitas ASEAN dan memastikan tiga pilar tersebut di atas bisa mencapai target.
"(Sekjen-red) melihat Indonesia sebagai tuan rumah ASEAN bisa memastikan pencapaian objektif tersebut diperlukan tatanan kawasan yang damai dan stabil dengan adanya `code of conduct` katakanlah khusus kasus Laut China Selatan," kata Faizasyah.
Le Luong Minh yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Vietnam menggantikan Sekjen ASEAN sebelumnya Surin Pitsuwan dari Thailand pada 9 Januari 2013.
Saat serah terima jabatan di Jakarta, Le berjanji akan meneruskan pencapaian ASEAN selama 46 tahun dan menyelesaikan program ASEAN menjadi sebuah komunitas pada 2015.
Pewarta: Panca Hari Prabowo
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013
