24 kontainer logistik Idemitsu FIM ARRC 2023 didatangkan dari Jepang melalui Pelabuhan Tanjung Perak menuju ke Sirkuit Internasional Mandalika dengan memanfaatkan fasilitas modul Pemberitahuan Pabean Kawasan Ekonomi Khusus (PPKEK) sehingga arus logistik dapat lebih lancar.
Didampingi Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria dan Kepala Divisi Event PT Bakhtera Freight Worldwide, Agung Nugroho, Agustyan Umardani mengungkapkan bahwa sejalan dengan tugas dan fungsi Bea Cukai yaitu trade facilitator, Bea Cukai memberikan fasilitas yang telah diatur undang-undang dengan penggunaan PPKEK untuk mempercepat dan memperlancar arus logistik.
"Dengan menggunakan modul PPKEK ini, logistik tidak perlu dilakukan pembongkaran di Pelabuhan Tanjung Perak. Sebagai bentuk pengawasan, kontainer akan disegel dan kemudian baru akan dibuka di Sirkuit Mandalika ini sehingga arus logistik untuk penyelenggaraan event internasional ini menjadi lancar," ujar Agustyan Umardani.
Priandhi Satria mengapresiasi adanya modul PPKEK ini yang sangat memudahkan logistik event Idemitsu FIM ARRC 2023 menuju ke Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika. "Kami terbantu dengan fasilitas PPKEK ini, banyak terima kasih kepada Bea Cukai, Sekdenas, LNSW, dan Administrator KEK Mandalika," kata Priandhi Satria.
Pada akhir sesi, dilakukan pembukaan segel oleh Bea Cukai secara simbolis. Selain logistik yang dimuat dalam 24 kontainer yang didatangkan menggunakan modul PPKEK, logistik seberat 10 ton juga didatangkan melalui Bali via udara dengan menggunakan mekanisme ATA Carnet. Agustyan Umardani mengharapkan dengan terciptanya kelancaran logistik pada event ini dapat menimbulkan efek domino untuk memajukan industri sekitar dan perekenomian masyarakat di Lombok, yang sejalan dengan salah satu tugas dan fungsi Bea Cukai yaitu industrial assistance.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023