Bupati Rejang Lebong ajak warga gunakan hak pilih pada Pemilu 2024

"Harapan saya kepada masyarakat Rejang Lebong bagaimana pun kondisinya agar menggunakan hak pilih suaranya pada pemilu tanggal 14 Februari 2024,"

Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Bupati Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Syamsul Effendi mengajak kalangan warga di daerah itu untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilu serentak tahun 2024 mendatang.

"Harapan saya kepada masyarakat Rejang Lebong bagaimana pun kondisinya agar menggunakan hak pilih suaranya pada pemilu tanggal 14 Februari 2024," kata dia usai menerima rombongan Kirab Pemilu 2024 dari Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi di rumah dinas Bupati Rejang Lebong, Rabu..

Dia mengatakan, penggunaan hak suara atau tidak golput yang dilakukan oleh kalangan masyarakat pada Pemilu 2024 mendatang sebagai bentuk upaya untuk menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan di Tanah Air.

Menurut dia, dengan menggunakan hak suara dengan memilih orang-orang yang dianggap tepat guna menyuarakan kepentingan masyarakat di parlemen nantinya dinilai sebagai sebagai masyarakat yang cerdas.

Dirinya juga menyatakan untuk kalangan masyarakat yang belum memiliki KTP elektronik lantaran stok blangkonya terbatas, pihaknya sudah menginstruksikan dinas kependudukan setempat untuk mengupayakannya sehingga saat pemilu nanti semuanya sudah ada KTP.

Sementara itu ketua KPU Rejang Lebong Ujang Maman mengatakan, untuk menyosialisasikan Pemilu 2024 pihaknya akan memanfaatkan Kirab Pemilu 2024 yang baru tiba di daerah itu dari Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi.

Kirab Pemilu 2024 di Kabupaten Rejang Lebong, kata dia, akan berlangsung selama satu minggu terhitung 9-16 Agustus mendatang, di mana kirab ini akan melakukan sosialisasi Pemilu 2024 menyasar 12 titik.

"Kita menargetkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 mendatang sebesar 85 persen, target ini lebih tinggi dari pencapaian pemilu 2019 sebesar 80,1 persen," kata Ujang Maman.

Dia menambahkan, Kirab Pemilu 2024 yang tiba di Kabupaten Rejang Lebong ini tiba dari Kabupaten Sarolangun Jambi, di mana selama 30 hari akan melintasi lima daerah di Provinsi Bengkulu yakni Kabupaten Rejang Lebong, Kota Bengkulu, Kabupaten Seluma, Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Kaur.

Selanjutnya Kirab Pemilu ini pada awal September nanti akan melanjutkan perjalanannya ke Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung.