Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Senin waktu setempat (7/8/2023), mencatat keuntungan utuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bertambah 0,06 persen atau 4,69 poin menjadi menetap di 7.319,76 poin.
Indeks CAC 40 bangkit 0,75 persen atau 54,54 poin menjadi 7.315,07 poin pada Jumat (4/8/2023), setelah merosot 0,72 persen atau 52,31 poin menjadi 7.260,53 poin pada Kamis (3/8/2023), dan berkurang 1,26 persen atau 93,24 poin menjadi 7.312,84 poin pada Rabu (2/8/2023).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 17 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 23 saham lainnya mengalami kerugian.
Teleperformance SE, sebuah perusahaan yang menawarkan layanan manajemen hubungan pelanggan dan melakukan program untuk menarik pelanggan baru, menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya tergelincir 2,37 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan yang mengembangkan dan memasarkan sistem terintegrasi untuk sektor transportasi Alstom SA kehilangan 1,05 persen; serta perusahaan layanan transaksi dan pembayaran multinasional Prancis Worldline SA melemah 0,98 persen.
Sementara itu, Thales SA, perusahaan yang mendesain dan membangun sistem kelistrikan kedirgantaraan dan pertahanan multinasional Prancis terangkat 1,19 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan pemasok sistem dan peralatan kedirgantaraan dan pertahanan multinasional Prancis Safran SA yang meningkat 1,07 persen; serta perusahaan konstruksi dan konsesi asal Prancis Vinci SA menguat 0,76 persen.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023