Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Pertanian mengungkapkan untuk mencapai target produksi padi sebanyak 72,02 juta ton gabah kering giling (GKG) pada 2013 diperlukan peningkatan produksi sebesar 4,37 persen dari angka sementara (ASEM) 2012.
Menteri Pertanian Suswono di Jakarta Kamis mengatakan berdasarkan Asem Badan Pusat Statistik (BPS) pencapaian produksi padi 2012 sebanyak 69,045 juta ton GKG.
"Oleh karena itu untuk mencapai target produksi padi 2013 perlu peningkatan produksi 3,018 juta ton GKG atau 4,37 persen dari Asem 2012," katanya.
Menurut dia, pencapaian produksi pada 2012 tersebut meningkat 5 persen atau 3,29 juta ton GKG dibandingkan tahun 2011 yang sebanyak 65,75 juta ton GKG.
"Ini merupakan sinyal positif karena melebihi target yang telah dicanangkan sebelumnya 3,45 persen. Angka ini merupakan modal kuat untuk mencapai target produksi padi tahun 2013," katanya.
Sementara itu menyinggung produksi jagung, Mentan menyatakan, pada 2012 mencapai 19,38 juta ton pipilan kering atau 102,74 persen dari target 18,86 juta ton pipilan kering.
Bila dibandingkan dengan capaian produksi 2011, tambahnya, produksi jagung naik 1,7 juta ton atau persen 9,83 persen.
Sementera itu, bila dibandingkan dengan kebutuhan, maka produksi jagung pada 2012 berdasarkan ASEM diperhitungkan terdapat surplus 4,97 juta ton.
Peningkatan produksi jagung pada 2012, menurut Suswono, disebabkan kenaikan produktivitas rata-rata 7,19 persen atau 3,3 kuintal/hektar dan peningkatan luas panen 2,46 persen atau 925.217 ha dibandingkan tahun 2011.
Pemerintah pada 2013 menargetkan produksi jagung sebanyak 19,8 juta ton pipilan kering yang diperoleh dari luas tanam 4,25 juta ha dan luas panen 4,03 juta ha dengan produktivitas 4,91 ton/ha.
Sedangkan produksi kedelai nasional pada 2012, masih mengutip ASEM BPS, menteri menyatakan, mencapai 852 ribu ton biji kering atau 85,20 persen dari target produksi 2012 sebesar 1 juta ton.
Bila dibandingkan dengan kebutuhan, maka produksi kedelai masih defisit 1,43 juta ton.
Pada 2013 pemerintah mencanangkan produksi kedelai sebanyak 1,5 juta ton dari luas tanam 1,01 juta ha dan luas panen 970 ribu ha dengan produktivitas 1,5 ton/ha.
Terkait upaya pencapaian surplus beras 10 juta ton pada 2014 serta swasembada jagung dan kedelai Mentan mengakui untuk padi dan jagung masih diperlukan kerja keras.
Pewarta: Subagyo
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013