Serang (ANTARA) - Bupati Serang, Provinsi Banten, Ratu Tatu Chasanah mengatakan, pihaknya sedang menyiapkan wilayah Tanara menjadi Pusat Kawasan Wisata Religi.
"Untuk mewujudkan rencana tersebut, kami telah menyiapkan program kerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam bentuk penyiapan sumber daya manusia dan penataan lokasinya," kata Ratu Tatu saat menghadiri Festival Budaya Silat Kaserangan di Lapangan Mesjid Agung Tanara di Tanara, Serang, Kamis.
Hal itu diperlukan, kata dia, agar ada keselarasan yang saling mendukung dengan kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.
"Yang kami siapkan tidak hanya anggaran tetapi juga perlu ada dukungan dari masyarakat Tanara dan sekitarnya. Mulai dari perilaku masyarakat, kebersihan lingkungan," kata Ratu Tatu.
Baca juga: Bupati Serang sambut baik pembangunan wisata religi di Tanara
Baca juga: Menteri Pariwisata kembangkan wisata religi di Ponpes Tanara
Ratu Tatu juga ingin mendorong tumbuhnya perekonomian dan UMKM seperti kedai-kedai kuliner di sekitar kawasan wisata religi tersebut.
“Kebiasaan warga Tanara, mengkaji kitab kuning dan menggelar pengajian akan sangat kondusif untuk lingkungan kawasan wisata religi. Karena itu kami juga akan membangun pusat kajian kitab kuning dengan menyajikan karya-karya Syekh Nawawi Al-Bantani,” ujar Tatu.
Dosen Pembimbing Lapangan UGM yang hadir di lokasi tersebut, Dr Sudaryatno mengatakan, warga Kecamatan Tanara secara umum masih memelihara dengan kuat kegiatan-kegiatan keagamaan dengan memperbanyak kajian kitab kuning.
“Situasi seperti itu sangat kondusif untuk mewujudkan kawasan wisata religi berbasis kearifan lokal,” katanya.
Sebanyak 30 mahasiswa UGM dari berbagai jurusan di bawah bimbingannya sedang mengadakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di kawasan tersebut untuk melakukan persiapan awal mewujudkan pusat kawasan wisata religi di Tanara.
Pewarta: Faradian Taufik S/Mulyana
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023