kami menggelar Bantul Career Expo pada 8 -10 Agustus 2023, ada sekitar 30 perusahaan yang kita gandeng dengan 4.000 lowongan

Bantul (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menggelar bursa kerja bertajuk Bantul Career Expo pada 8-10 Agustus 2023 untuk membantu para pencari kerja di daerah ini mendapatkan pekerjaan.

"Untuk memberikan peluang kepada saudara- saudara kita yang membutuhkan, kami menggelar Bantul Career Expo pada 8 -10 Agustus 2023, ada sekitar 30 perusahaan yang kita gandeng dengan 4.000 lowongan," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bantul Istirul Widilastuti di Bantul, Rabu.

Menurut dia, perusahaan-perusahaan di Bantul tersebut menyediakan lowongan pekerjaan yang dapat diisi para pencari kerja atau angkatan kerja Bantul. Untuk itu, diharapkan para pencari kerja agar mempersiapkan dokumen persyaratan untuk melamar pekerjaan.

Dia mengatakan indikator utama program kerja Dinas Tenaga Kerja adalah serapan tenaga kerja sehingga seluruh program dan kegiatan instansi baik di sisi ketenagakerjaan maupun ketransmigrasian diarahkan untuk masalah tenaga kerja.

"Harapan kami, ketika ada kegiatan Bantul Career Expo paling tidak kita dapat membantu memfasilitasi pencari kerja khususnya di Bantul, karena ini berlaku umum, untuk bisa mendapatkan pekerjaan sesuai dengan yang dia inginkan," katanya.

Baca juga: Bantul prioritaskan infrastruktur perdesaan tingkatkan akses ekonomi

Baca juga: DIY dukung perkembangan industri kreatif agar berdaya saing global

Dia juga berharap melalui bursa kerja tersebut banyak warga Bantul yang dapat diterima di perusahaan yang sudah digandeng itu, apalagi jumlah pencari kerja di Bantul terus bertambah setiap tahun setelah ada kelulusan jenjang sekolah menengah atas (SMA) dan kejuruan (SMK).

"Kalau rata-rata usia terbanyak di angkatan kerja tertinggi di lulusan SMA dan SMK, untuk wilayah DIY saja tambahan lulusannya sekitar 6.000 per tahun, terkait khusus di Bantul kami belum tahu datanya, karena itu kewenangan provinsi," katanya.

Namun demikian, kata dia, yang terpenting dari angkatan kerja itu menjadi persoalan tersendiri bagaimana nanti pemerintah baik provinsi maupun kabupaten mengarahkan berbagai program dan kegiatan untuk bisa memberikan peluang kerja bagi pencari kerja.

Sementara itu, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Bantul per Agustus 2022, angkatan kerja di Bantul berjumlah 626.318 orang, dengan yang sudah bekerja sebanyak 601.453 orang, sementara yang belum bekerja atau pengangguran sebanyak 24.865 orang.

Baca juga: Bantul bangkitkan kreativitas UMKM agar produknya makin berkembang

Baca juga: Bantul terima bantuan 5 alat mesin pertanian dari pemerintah pusat

Pewarta: Hery Sidik
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023