Estika Tata Tiara raih laba bersih Rp52 miliar di semester I 2023

Semenjak Desember 2022 sampai Juni 2023, perseroan telah mengimpor sapi hidup dari Australia sekitar 3.500 ekor sapi

Jakarta (ANTARA) - Perusahaan bidang peternakan PT Estika Tata Tiara Tbk (kode saham BEEF) membukukan laba bersih senilai Rp52 miliar pada semester I 2023.

Direktur Utama BEEF Imam Subowo sebagaimana keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu, mengatakan laba bersih perseroan ditopang oleh penjualan yang meroket 1.917 persen year on year (yoy) dari Rp14,9 miliar pada semester I 2022 menjadi Rp301,7 miliar pada semester I 2023.

Dia menjelaskan kontributor utama peningkatan penjualan, di antaranya penjualan daging yang tercatat sebesar Rp297,5 miliar atau tumbuh 77 persen (yoy), dari sebelumnya sebesar Rp3,2 miliar dan berkontribusi sebesar 99 persen dari total penjualan pada semester I 2023.

"Pencapaian ini karena masuknya Investor baru kami yaitu Asia Agri International Ltd, yang telah mengaikuisi saham BEEF sebanyak 81 persen. Asia Agri International Ltd berfokus kepada usaha perseroan, yaitu dalam periode tiga tahun mendatang, mempunyai target proyeksi usaha dengan menjadikan perseroan untuk lebih baik ke depannya," ujar Imam.

Imam mengatakan ekuitas perseroan ikut membaik yang disebabkan adanya aksi penambahan modal tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD), dengan mengeluarkan saham B sejumlah 5,14 miliar lembar saham Seri B dalam bentuk konversi penyelesaian utang perseroan menjadi saham kepada Asia Agri International Ltd sebesar Rp350 miliar menjadi 5,14 miliar lembar saham Seri B.

Kemudian, perseroan saat ini sedang melaksanakan cicilan pembayaran kepada seluruh kreditur utang dagang atas dasar putusan pengadilan perkara niaga (PKPU) yang telah dijalankan semenjak Maret 2023.

Dalam usahanya, lanjutnya, pada tahun ini perseroan mengaktifkan kembali ijin impor untuk sapi hidup, dengan mendapatkan kuota 12.000 ekor dan ijin impor untuk daging beku.

"Semenjak Desember 2022 sampai Juni 2023, perseroan telah mengimpor sapi hidup dari Australia sekitar 3.500 ekor sapi," ujar Imam.