Rektor ITS Mochamad Ashari di Surabaya, Selasa, menjelaskan ITS membuka Prodi Kedokteran dengan beberapa alasan diantaranya turut menyelesaikan tantangan dunia kesehatan dengan mendidik dan menghasilkan tenaga dokter berkualitas di Indonesia.
"Jumlah dokter masih terbatas dan sebagian besar berdomisili di kota-kota besar di Indonesia. Jumlah dokter di Indonesia masih belum memenuhi standar WHO, idealnya 1:1000," ujarnya.
Baca juga: Prodi Kedokteran ITS selangkah lagi terima mahasiswa baru
Wakil Dekan FKK ITS Adhi Dharma Wibawa menambahkan pendaftaran Prodi Kedokteran dibuka setelah memenuhi persyaratan Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAMPTKes).
"Alhamdulillah ITS selain mendapatkan rekomendasi dari Kementerian Kesehatan juga mendapatkan rekomendasi dari LAMPTKes," ucapnya.
Kepala Subdirektorat Admisi ITS Unggul Wasiwitono menjelaskan rincian jadwal proses seleksi yaitu hasil seleksi akan diumumkan pada 8 Agustus 2023 dan peserta yang lolos wajib menjalani tes kesehatan pada 9–10 Agustus 2023.
Baca juga: ITS resmikan Laboratorium Anatomi pastikan kesiapan FKK
Baca juga: Kemenkes tinjau kesiapan ITS buka Fakultas Kedokteran
Pewarta: Willi Irawan
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023