Tantangan ke depan bagi Indonesia yakni bagaimana memastikan publikasi dan karya ilmiah dapat terhubung dan bermanfaat bagi dunia industri secara berkesinambungan

Surabaya (ANTARA) - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin berharap Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) terus menjembatani para peneliti dan menjadi penggerak dalam memperluas kerja sama universitas dengan bidang industri.

Wapres Ma'ruf Amin saat membuka secara daring International Conference on Applied Science, Education and Technology (iConASET) ke-2 yang digelar Unusa, Selasa, menyampaikan apresiasi kepada kampus tersebut karena mengadakan konferensi internasional untuk mendukung publikasi hasil-hasil penelitian di Indonesia, sekaligus memberi peluang bagi riset berkelanjutan di tingkat global.

"Tantangan ke depan bagi Indonesia yakni bagaimana memastikan publikasi dan karya ilmiah dapat terhubung dan bermanfaat bagi dunia industri secara berkesinambungan. Adanya iConASET yang diselenggarakan Unusa ini diharapkan dapat menghadirkan masukan bagi dunia industri dan meningkatkan jumlah sitasi dan peringkat perguruan tinggi Indonesia," kata Wapres Ma'ruf Amin.

Rektor Unusa Achmad Jazidie menjelaskan iConASET hadir sebagai wadah untuk mendiskusikan inovasi terkini dalam dunia sains dan pendidikan di tengah pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.

Baca juga: Wapres: Universitas bertanggung jawab hasilkan riset berkualitas

Kegiatan ini memberikan peluang pada peserta untuk berinteraksi dengan para ahli ternama dan memperluas jaringan profesional.

Jazidie mengatakan iConAset ini menjadi acara yang ditunggu-tunggu oleh para ilmuwan, pendidik, praktisi, dan pelaku industri, dari berbagai negara untuk berbagi pengetahuan, ide, dan penemuan terbaru, yang dapat mengkolaborasikan hasil penelitian dengan dunia industri.

"Melalui acara ini, dapat menjadi forum yang ideal untuk bertukar pikiran dan pengalaman dengan para keynote speaker yang terkemuka dan nantinya memberi manfaat bagi para peserta dalam mendapatkan umpan balik berharga berupa pengetahuan baru," katanya.

Dia berharap dengan rangkaian agenda dan kehadiran para ahli ternama, acara ini bisa memberikan sumbangsih besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi ke depan, utamanya penerapan dengan dunia industri.

Salah satu pemateri Ronald A Lukens-Bull dari University of North Florida, Amerika Serikat, menyampaikan perkembangan dunia sains dan teknologi saat ini tidak hanya membutuhkan ilmu pengetahuan yang paten untuk bersaing di dunia industri, perlu sebuah kolaborasi skill dengan kreativitas atau art.

Baca juga: Wapres dorong pengembangan riset industri halal

Pewarta: Willi Irawan
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023