Kita mengajak insan pers atau media untuk memberi imbauan dan mengajak pelaku perkebunan untuk mewajibkan perusahaan perkebunan wajib mempunyai peralatan dan mengawasi sesuai peraturan dan aturan serta tetap terus berkomunikasi dengan tim Satgas Karh

Jambi (ANTARA) - Komandan Korem (Danrem) 042/Gapu Brigjen TNI Supriono mengajak media massa dan insan pers di Jambi untuk bersama-sama memberikan edukasi dan imbauan kepada masyarakat luas dalam mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Jambi.

"Terkait situasi saat ini kita juga masih waspada terhadap karhutla maka kita mengajak insan pers atau media untuk memberi imbauan dan mengajak pelaku perkebunan untuk mewajibkan perusahaan perkebunan wajib mempunyai peralatan dan mengawasi sesuai peraturan dan aturan serta tetap terus berkomunikasi dengan tim Satgas Karhutla," katanya di Jambi Senin.

Pada acra "Ngopi Bareng Bersama Insan Pers" sebagai mitra Korem 042/Gapu yang berlangsung di Markas Korem, a menyatakan melalui peran media di Jambi diharapkan karhutla dapat diminimalisasi dan teratasi pada tahun ini serta tidak menjadi bencana besar untuk Provinsi Jambi.

Kegiatan yang dihadiri Kasrem Kolonel (Inf) Ali Alimudin, Dandim 0415/Jambi Letkol (Arm) Eko Pristiono dan Danyon Yonif Raider 142/KJ serta pejabat utama Korem maupun puluhan awak media di Provinsi Jambi itu, dijelaskan pula bahwa Korem 042/Gapu sebagai salah satu lembaga yang dilibatkan dalam penanganan karhutla, kata dia, juga membangun pos pantau karhutla yang saat ini ada sebanyak 59 pos di Provinsi Jambi dengan telah menyiagakan personelnya.

"Dan kita mempunyai aplikasi pemantau titik api, serta menyiapkan embung penampungan air hujan dan kepada satgas lakukan tugas tanpa perhitungan sesuatu yang penting tidak adanya karhutla," katanya.

Kemudian, katanya, TNI di Jambi juga semaksimal berbuat di tengah masyarakat seperti terobosan baru TNI yakni program "Manunggal Air" untuk membantu masyarakat yang kekurangan air bersih, di mana untuk mengatasi kekeringan sudah dibuatkan sumur 137 titik air di jajaran Korem 042/Gapu.

"Serta ada juga program Babinsa Masuk Dapur, sebagai bentuk kepedulian TNI memastikan rakyatnya yang kurang mampu dapat makan. Selain itu juga kita hadir bersama membantu pemerintah mencari solusi terkait stunting dengan membuat gerakan orang tua asuh stunting," katanya.

"Sekali lagi intinya mari para media dalam menyampaikan informasi berita yang akurat yang mengedukasi memberikan kontribusi positif yang merupakan kunci pembangunan serta menciptakan situasi aman dan kondusif," demikian Supriono.

Baca juga: BNPB temukan 490 titik api penyebab karhutla di Provinsi Jambi

Baca juga: Jambi usulkan buat hujan buatan antisipasi karhutla 2023

Baca juga: Danrem 042/Gapu buka latihan pembentukan TRC Satgas Karhutla Jambi

Baca juga: Pangdam II/Swj patroli udara cek posko karhutla TN Berbak

Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023