Mereka berencana menampilkan musik klasik yang berlangsung pada 30-31 Maret 2013 di Aula Simfonia, Kemayoran.
"Orkestra ini terdiri dari banyak musisi profesional internasional yang masih keturunan Palestina, masing-masing mereka sudah memiliki karir musiknya sendiri di Inggris, Amerika, dan negara-negara lainnya," ujar Manajer Palestine National Orchestra, Tim Pottier di Jakarta, Rabu.
"Musisi yang benar-benar tinggal di Palestina juga ada, sektar dua puluh orang," tambahnya.
Menurut dia, akan ada penampilan spesial dalam orkestra tersebut. Salah satunya adalah penggunaan alat musik asli Palestina seperti derbuka (gendang) dan beberapa alat musik tiup.
Rencananya mereka akan bermain kurang lebih dua jam, dengan memainkan beberapa lagu karya Mozart. Selain itu, ada juga lagu Indonesia yang berjudul "Tanah Airku" yang siap dibawakan.
Pewarta: M Baghendra Lodra
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013